BENGKULU, PB - Secara tak terduga, Kota Bengkulu kembali mencetak prestasi. Kamis (17/12/2015), Kota Bengkulu mendapatkan penghargaan Biru Langitku dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia.Penghargaan ini diterima Sekretaris Daerah (Sesda) Kota Bengkulu, Marjon. Penghargaan ini diterima dari tangan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya di Hotel Shangri-La, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat.
Marjon mengatakan, penghargaan ini merupakan wujud kekompakkan warga Kota Bengkulu dalam menjaga dan melestarikan alam. Ia berharap, penghargaan ini dapat dijadikan sebagai motivasi agar Pemerintah Kota dapat meningkatkan upaya pelestarian lingkungan hidup.
"Kita merupakan peringkat kedua terbaik dengan nilai 74.60. Pertama diraih oleh Kota Ambon dengan nilai 76.54 dan Kota Banda Aceh di tempat ketiga dengan nilai 74.25. Sebelum ini, kita tidak pernah menyadari bahwa sudah dua bulan langit kita dievaluasi," ucap Marjon kepada Pedoman Bengkulu, Selasa (22/12/2015).
Data yang berhasil dihimpun, kegiatan Evaluasi Kualitas Udara Perkotaan (EKUP) dilaksanakan tiap tahun oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Kegiatan EKUP pada tahun ini dilaksanakan di 33 provinsi dan 45 kota seluruh Indonesia.
"Penghargaan ini menunjukkan banyak hal. Diantaranya pencemaran udara kita hampir tidak ada, emisi gas buang kita masih aman dan upaya yang kita lakukan untuk mengusir asap dengan membentuk satuan tugas kemarin diapresiasi," ungkap mantan kepala sekolah ini.
Penilaian Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia ditekankan pada tiga kriteria utama. Yaitu uji emisi kendaraan, kualitas udara roadside dan kinerja lalu lintas. Pemantauan juga dilakukan terhadap kualitas SPBU, sebab kualitas bahan bakar sangat berpengaruh terhadap emisi yang dihasilkan. [rudra/bis]
