REJANG LEBONG, PB - Asih (21) warga asal Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, dan Maspuri (21) warga Kecamatan Pondok Kelapa, Bengkulu Tengah, dinyakan meninggal setelah tersambar petir di Bukit Kaba.
Dua pendaki tersebut meninggal Minggu sore, sekitar pukul 17.35 WIB. Saat itu, di kawasan Bukit Kaba, Rejang Lebong, Bengkulu, sedang terjadi badai dan hujan lebat yang disertai gemuruh petir. Kedua korban dinyatakan meninggal ditempat kejadian.
Menurut informasi warga, saat itu mereka sedang beristirahat dengan duduk melingkar namun gelegar petir tiba-tiba menyabar rombongan pendaki. Kedua korban naha'as yang berada di tengah lingkaran itu langsung terpelanting.
"Setelah mendirikan tenda, mereka istirahat, lalu cek hendphone masing-masing. Petir lalu menyambar," kata Hamsi, warga setempat.
Sementara itu, lima rekannya mengalami luka bakar. Yaitu, Sigit Ramadani (19) mahasiswa, Kurnia, Afif Iksan Wijaya (19) mahasiswas, Siti Khariyah (18) mahasiswi, dan Amzay Aryawiwi (23), kesemuanya merupakan warga Sidodadi, Pondok Kelapa. Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (SIBAT) turut serta melakukan evakuasi korban.
Salah satu warga Pondok Kelapa, Ade Surya membenarkan rekannya melakukan pendakian ke Bukit Kaba. "Ada sekitar 21 orang mahasiswa yang bergabung dengan masyarakat umum untuk merayakan awal tahun di Bukit Kaba," katanya.
Evakuasi ketujuh korban memakan waktu sekira 5 jam karena medannya yang tergolong sulit. Terlebih lagi badai dan hujan turun tidak lama berselang kabar diterima tim evakuasi. Selain kondisi medan basah dan terjal, jaraknya tempuhnya pun cukup jauh. Untuk 14 pendaki lainnya telah dievakuasi dari puncak Bukit Kaba.
Tim evakuasi telah membawa kelima korban bersama dengan dua jenazah ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Curup yang terletak di Jalan Basuki Rahmad, Kelurahan Dwi Tunggal. Para korban luka bakar sedang menjalani perawatan medis, sedangkan jenasah kedua korban meninggal masih berada di rumah sakit tersebut.
Ucapan belasungkawa juga mengalir dari berbagai masyarakat di media sosial. Salah satunya yang disampaikan oleh Rizky A via blackberry messanger, "Turut berdukacita atas kepergian Saudara kita, semoga amal baik mereka menyertai ke sisi Tuhan, Amin". [RPHS]