BENGKULU, PB- Badan Urusan logistik (Bulog) Divre Bengkulu gagal memenuhi target penyaluran beras miskin (Raskin) kepada Rumah Tangga Sasaran Miskin (RTSM) sepanjang tahun 2015.
Baca juga: Raskin untuk Makanan Ternak
"Target penyaluran Raskin 2015 bagi RTSM se Provinsi Bengkulu berjumlah 6000 ton tapi yang tercapai hanya 3300 ton, persentasenya hanya 55 persen yang bisa disalurkan," kata Kepala Bulog Drive Bengkulu, Imran Rasidi Abdullah, Senin (04/12/2015).
Lanjut Dia, ada beberapa faktor penyebab yang mempengaruhi rendahnya penyaluran Raskin disepanjang tahun 2015 dan faktor itu tidak hanya dipengaruhi oleh situasi daerah saja, tapi juga ada situasi nasional.
"Faktor penyebab itu diantaranya dampak Elnino yang memicu gagal panen di seluruh Indonesia akibatnya produksi menurun sehingga penyerapan untuk membeli beras petani daerah sangat kecil karena harga tinggi," jelasnya
Tambahnya, Sepanjang tahun 2015 Bulog membeli beras petani dengan harga paling tinggiRp. 7.300/ Kg , dan serapan tertinggi ada di Rejang Lebong.
"Beras petani lokal yang dibeli oleh Bulog paling banyak berasal dari Rejang Lebong berjumlah 1700 ton, menyusul Kepahiang 1075 Ton, Bengkulu Utara 32 Ton dan sisanya sitar 500 ton bersal dari Kota Bengkulu dan Bengkulu Selatan. [MS]