BENGKULU, PB - 7 pasang bupati/wakil bupati yang dilantik oleh Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti diminta untuk meneken pakta integritas. Hal ini merupakan bentuk janji di atas kertas agar para kepala daerah tingkat dua itu melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai ketentuan yang berlaku.Baca juga: Ridwan Mukti Bakal Libatkan KPK dan Pelantikan 7 Bupati, Pengawasan Super Ketat
Gubernur Ridwan Mukti menyampaikan tugas yang diemban para kepala daerah yang akan menjabat hingga 2021 ini sangat berat. Mereka semua harus bekerja keras melaksanakan amanat mrakyat dan memenuhi semua janjinya semasa kampanye lalu.
"Saudara memiliki tugas yang cukup berat, ada tanggung jawab besar yang diemban 5 tahun ke depan. Semua harus bekerja keras melaksanakan amanat dari masyarakat," demikian Ridwan mengatakan, Rabu (17/2/2016).
Tak hanya itu, mantan Bupati Musi Rawas ini menganggap hal lain yang harus menjadi prioritas para bupati ini adalah menyediakan Sumber Daya Manusia yang handal. Karena itu, ia minta agar para bupati itu fokus meningkatkan kapasitas birokrasi.
"Mulai sekarang giat bekerja dengan sesuai dengan slogan Presiden Jokowi ayo kerja," ucapnya.
Dalam kesempatan itu, Ridwan Mukti juga tak lupa mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh mantan Bupati dan Wakil Bupati, mantan Gubernur dan Wakil Gubernur, pejabat Se-Provinsi Bengkulu, ketua KPU yang telah sukses menyelenggarakan pilkada serentak dan masyarakat Provinsi Bengkulu yang turut dalam mensukseskan Pilkada serentak 2015.
"Saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh mantan pejabat di Provinsi Bengkulu yang telah bekerja keras dan mengabdikan diri untuk membangun Bengkulu," ungkapnya.
Untuk pelantikan Bupati Kaur belum dapat dilantik, karena masa jabatan Bupati Kaur habis pada bulan Mei 2016. [IC]
Berikut 7 bupati yang dilantik:
1. Dirwan – Gusnan Bengkulu Selatan
2. Bundra Jaya – Suparto Seluma
3. Hidayatullah – Neti Kepahiang
4. Mian – Arie Septia Wijaya Bengkulu Utara
5. Ahmad Hijazi – Iqbal Rejang Lebong
6. Rosjonsyah – Wawan Lebong
7. Choirul Huda – Haidir Mukomuko.
