Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Diguyur Hujan, Jalan Penghubung Bengkulu Utara-Lebong Tertimbun Longsor

[caption id="attachment_13035" align="alignleft" width="300"]Sejumlah pengguna jalan tertahan akibat longsoran tanah di kawasan Penaron lintas Aceh Tengah-Gayo Lues, Provinsi Aceh, Jumat (13/11). Longsor yang terjadi di tujuh lokasi di lintasan pengunungan itu terjadi pada Kamis (12/11) malam mengakibatkan putusnya akses jalan raya lintas Aceh Tengah-Gayo Lues. ANTARA FOTO/Rahmad/aww/15. Ilustrasi[/caption]

BENGKULU, PB - Jalan yang menghubungkan Kabupaten Bengkulu Utara dan Kabupaten Lebong tertimbun longsor. Musibah longsor ini terjadi tepatnya di Bukit Resam, Desa Rena Jaya, Kecamatan Giri Mulya, Kabupaten Bengkulu Utara.


Baca juga: Musim Hujan, Waspadai Banjir dan Longsor dan Banjir Ratakan Rumah Warga


"Tanah tebing jalan lintas Giri Mulya, Bengkulu Utara yang menuju Kabupaten Lebong memang dalam keadaan labil, sehingga hujan turun jelang subuh menyebabkan longsor," kata Dandim 0423 Bengkulu Utara Letkol Kav Ari Estefanus, melalui Perwira Seksi Personalia Kodim 0423 Bengkulu Utara Kapten Inf Eddy Prayitno


Meski dalam keadaan jalan dipenuhi material longsor, kendaraan roda empat tetap bisa melintas, namun untuk mencegah terjadinya kemacetan yang parah, tim gabungan melakukan sistem buka tutup jalan, hujan yang mengguyur daerah itu beberapa hari ini menyebabkan kondisi tebing menjadi rawan. Diperkirakan longsor akan terjadi lagi bila curah hujan kembali lebat dikawasan tersebut.


"Tim gabungan sedang bekerja mengangkat material longsor, kalau hujan lagi bisa jadi jalan akan kembali longsor dan material longsor kemungkinan akan menutupi badan jalan lintas dan dampaknya jalan bisa terputus," jelas Eddy


Perkiraan cuaca dari Stasiun BMKG Kelas III Fatmawati Soekarno Bengkulu, curah hujan di Provinsi Bengkulu akan dilanda hujan dengan intensitas ringan saat malam tiba.


”Angin di wilayah Bengkulu pada umumnya bertiup dari arah Barat hingga Timur dengan kecepatan angin 05 hingga 36 km per jam atau 03 hingga 20 knots, sementara potensi hujan intensitas sedang disertai petir dan guntur terjadi di Kabupaten Kaur ” demikian Prakirawan BMKG, Winda Ayu Kusumawati.


Sebelumnya, hujan deras yang mengguyur Kabupaten Bengkulu Utara belum lama ini membuat jalan menuju Desa Lebong Tandai, Kecamatan Napal Putih, Kabupaten Bengkulu Utara juga sempat terputus akibat tertimbun material longsor.


Kasubid Mitigasi dan Kesiap-siagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu, Elfrelo belum lama ini mengatakan terdapat 87 desa yang tersebar di 22 kecamatan di Bengkulu merupakan daerah yang rawan longsor. [MS]