[caption id="attachment_14477" align="alignleft" width="300"] Mobil pribadi Ridwan Mukti, B 71 LRM. [/caption]
BENGKULU, PB - Gubernur Bengkulu, Ridwan Mukti sempat menolak pengadaan Toyota Alphard dan New Fortuner sebagai fasilitas transportasi gubernur. Meski ditolak, mobil mewah tersebut tetap akan dianggarkan.
Baca juga: Gubernur Tolak Gunakan Fasilitas Mobil Toyota Alphard dan Sumardi Siapkan Toyota Alphard untuk Ridwan Mukti
Plt Sekertaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Sumardi mengatakan pengadaan mobil dinas untuk gubernur tetap akan dianggarkan. Mobil Alphard dan New Fortuner untuk gubernur sudah dipesan dan sudah bisa digunakan dalam dua minggu kedepan.
"Mobilnya sudah kita pesan dan akan digunakan. mobilnya Alphard dan New Fortuner tidak ada yang terlalu mewah, nantinya mobil Alphard dipakai bila ada tamu saja atau sesuai petunjuk gubernur," kata Sumardi saat ditemui Pedoman Bengkulu, Selasa (16/02/2016).
Sebelumnya, Gubernur Bengkulu menilai bahwa pengadaan mobil mewah adalah sikap boros. Untuk itu Dirinya meminta pejabat publik untuk menahan diri dari fasilitas mewah agar APBD bisa dihemat untuk kebutuhan masyarakat yang jauh lebih penting.
"Saya rasa tidak bagus, kalau bisa yang sederhana saja, pakai innova juga cukup. Saya himbau semua pejabat dan anggota dewan untuk menahan diri menggunakan fasilitas mewah, kita utamakan dulu kepentingan masyarakat untuk pembangunan infrastruktur dasar dan ini adalah yang paling urgent bagi Bengkulu untuk saat ini," ucapnya.
Menurut Ridwan, ditengah kebutuhan masyarakat yang mendesak akan infrastruktur dasar itu pemerintah harus hemat anggaran dan bisa menggunakannya sesuai dengan prioritas.
"Pemerintah harus irit anggaran, karena selama kampanye dulu saya sudah kunjungi 800 desa dan semua desa itu butuh uluran tangan dan perhatian. Yang sering dikeluhkan seperti pembangunan jalan, jembatan, fasilitas pendidikan, kesehatan dan listrik," ujarnya. [MS]