BENGKULU, PB - Museum Kebangkitan Nasional mengadakan pameran keliling di Museum Negeri Provinsi Bengkulu. Ada dua tokoh besar yang menjadi tema pameran yang diadakan hingga lima hari kedepan ini, yakni HOS Tjokroaminoto dan KH Ahmad Dahlan.
Kepala Seksi Pengkajian Koleksi Meseum Kebangkitan, Isnudi mengatakan, pameran keliling seperti ini memang rutin dilaksanakan oleh pihaknya. Di setiap provinsi, tokoh yang dipilih akan berbeda. Untuk tahun 2016 ini, pameran tersebut pertama kali dilakukan di Bengkulu.
"Sebelum melakukan pameran kita terlebih dahulu melaukan kajian dan seminar. Waktu kedua tokoh ini akan dipamerkan maka yang muncul adalah nama Bengkulu," ujarnya, Senin (22/2/2016).
Lebih lanjut, ia menyampaikan, Bengkulu adalah salah satu daerah yang sempat didiami oleh Bung Karno. Dimana Bung Karno ini tak lain adalah murid dari HOS Tjokroaminoto. Tak sampai disitu, selama di Bengkulu, Soekarno juga ternyata aktif beraktivitas sebagai anggota Muhammadiyah.
"Fatmawati (istri Soekarno) juga adalah putri dari tokoh Muhammadiyah di Bengkulu. Karena itu akhirnya kita pilih, cocoknya pameran ini dilakukan di Bengkulu," jelasnya.
Dia berharap kegiatan tersebut dapat memperkenalkan meseum kepada generasi muda. Sehingga generasi muda juga makin rajin datang ke meseum. Lebih jauh, nilai-nilai sejarah juga tak akan lekang dimakan waktu dan tetap lestari.
"Selain itu, pameran seperti ini juga dalam rangka pembentukan karakter," tukasnya.
Sementara itu Pamong Budaya Museum Negeri Bengkulu, Devi Trijono mengapresiasi kehadiran panitia dari Museum Kebangkitan tersebut. Untuk meramaikan kegiatan yang akan berlangsung hingga 27 Februari ini, pihaknya juga telah mengundang beberapa sekolah yang ada di Bengkulu.
"Kita hanya memfasilitasi tempat saja. Tujuan pameran ini supaya generasi muda kita meneladani nilai-nilai kepahlawanan yang ditorehkan oleh kedua tokoh ini," ucapnya.
Untuk diketahui, dalam pameran ini beberapa hal yang dipamerkan seperti biografi kedua tokoh tersebut, kemudian perjalanan keduanya dalam membangun Indonesia. Tak hanya itu, beberapa karya berupa buku dan lainnya juga turut dipamerkan dan dibagikan secara gratis.
Sekedar informasi, HOS Tjokroaminoto ini adalah toko Sarekat Islam (SI) yang tak lain adalah guru Soekarno saat masih muda. Sementara KH Ahmad Dahlan ini adalah seorang pembaharu Islam yang tak lain adalah pendiri organisasi Muhammadiyah. [IC]