BENGKULU, PB - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu memprediksikan Indeks Tendensi Konsumen (ITK) pada triwulan I-2016 diperkirakan sebesar 101,57. Hal ini menandakan bahwa optimisme konsumen terhadap kondisi ekonominya diperkirakan masih tetap lebih baik dibandingkan dengan realisasi triwulan IV-2015.
Disampaikan oleh Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik BPS Provinsi Bengkulu Rudi Nooryadi, optimisme konsumen pada triwulan I-2016 ini dipengaruhi oleh pendapatan rumah tangga yang diperkirakan meningkat oleh konsumen (101,40).
"Selain itu, rencana pembelian barang tahan lama oleh konsumen pada triwulan mendatang juga diperkirakan akan meningkat (101,84)," ujarnya dalam rilis resminya, Jumat (5/2/2016).
Dia menjelaskan kondisi ITK pada triwulan IV-2015 sebenarnya juga mengalami peningkatan bila dibandingkan dengan triwulan sebelumnya. Dimana pada triwulan terakhir tahun 2015, ITK Bengkulu tercatat sebesar 101,20.
"Ini menggambarkan persepsi konsumen terhadap kondisi ekonominya pada triwulan IV-2015 adalah meningkat dibandingkan kondisi ekonomi pada triwulan sebelumnya," jelasnya.
Dia menjelaskan meningkatnya kondisi ekonomi konsumen itu dikarenakan adanya peningkatan pendapatan rumah tangga (indeks 101,32%). Selain itu, meningkatnya volume konsumsi barang/jasa (indeks 102,67) dibanding dengan kondisi pada triwulan sebelumnya.
"Sedangkan pengaruh inflasi terhadap tingkat konsumsi (indeks 99,82) masih cukup terasa," kata dia. [IC]