Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Unik, Pisang Berbuah Tiga Tandan

12696225_1036630996402421_125209581_nBENGKULU SELATAN, PB - Unik, itulah kata yang tepat untuk pohon pisang yang satu ini. Berbeda dengan pisang yang pada umumnya, pisang ini memiliki tiga tandan buah dalam satu batang yang sama. Tambah unik lagi, satu diantara tandan buah tersebut di ujungnya ada lagi dua buah jantung (bunga pisang). Artinya, jika dua buah lagi jantung pisang tersebut menjadi buah, maka total ada lima tandan buah dalam satu batang pisang itu. Karena tergolong langkah sehingga banyak orang yang menyempatkan waktu hanya sekedar untuk melihat keagungan Tuhan itu.

Adalah Rosminu (55), warga Jalan Kasip RT 3 Kelurahan Gunung Ayu Kecamatan Manna pemilik pisang langka yang tumbuh persis di samping rumahnya.

Menurut Mak Ujang,sapaan Rosminu, tidak ada hal-hal aneh terhadap pohon pisang miliknya itu. Pisang jenis ambon tersebut ditanamnya sekira empat tahun yang lalu. Bibitnya dibawa dari Lampung.

"Kalau bibitnya itu dari Lampung. Saya minta sama anak, anak saya ada yang tinggal di Lampung," sampai ibu enam anak ini.

Sebenarnya, lanjut Rosminu, sekira lima bulan yang lalu pisang miliknya itu juga pernah mengalami hal serupa. Bedanya, sebelum itu dalam satu batang hanya ada dua tandan.

"Kalau letak tandannya itu sama seperti yang ini. Tandannya itu di ujung, sama seperti buah pisang pada umumnya, bedanya lagi yang sebelumnya itu tidak ada jantungnya lagi di ujung tandan," jelas Rosminu.

Sekira dua tahuna lalu pohon pisang tersebut pernah ditebang. Dikarenakan lokasi tempat tumbuhnya pisang itu digunakan untuk lokasi acara pernikahan anaknya. Namun pohonnya tidak mati, sehingga masih bisa berbuah kembali.

"Banyak yang menyarankan kepada saya supaya menggali batang pisang itu, siapa tahu di dalamnya ada batu yang bisa digunakan untuk obat. Tapi saya tidak mau, bagi saya itu hanya pisang biasa yang untuk dimakan, rezeki yang Allah berikan kepada kami. Takutnya nant mengarah ke syirik," tutup Mak Ujang. [Apdian Utama]