BENGKULU, PB - Ribuan pelajar dan warga dari berbagai etnis dan suku yang ada di Kota Bengkulu tumpah ruah memenuhi Simpang Lima Ratu Samban dalam acara Festival Bengkulu Tempo Dulu. Dengan mengenakan seragam kebanggaan dari masing-masing etnis dan suku, seluruh peserta berarak dari Simpang Lima Ratu Samban menuju Benteng Malborough, Sabtu (12/3/2016).
Baca juga : Pemerintah Kota Berbelasungkawa
Wali Kota Helmi Hasan, Ketua DPRD Kota Erna Sari Dewi, Wakil Wali Kota Patriana Sosialinda, serta seluruh anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) se Kota Bengkulu secara resmi membuka acara ini di depan halaman Kantor Walikota sekira pukul 14.00 WIB. Keunikan pakaian nusantara yang ditampilkan peserta membuat suasana festival terasa semarak.
"Dengan adanya kegiatan ini kita ingin menjaga semangat persatuan dan kesatuan di Kota Bengkulu. Karena memang di Kota Bengkulu ini begitu banyak etnis dan suku budaya. Perbedaan-perbedaan itu kita nilai sebagai rahmat agar segala kebaikan yang terkandung dalam tiap etnis dan suku itu mampu membuat kita maju," kata Wali Kota Helmi Hasan.
Senada disampaikan Ketua DPRD Kota Bengkulu Erna Sari Dewi. Erna menyatakan rasa kagum atas semangat kebersatuan yang dimiliki oleh warga Kota Bengkulu meski berasal dari berbagai jenis etnis dan suku. Menurut Erna, Festival Bengkulu Tempo Dulu ini menjadi momentum yang baik untuk bersama-sama membangun Kota Bengkulu yang lebih baik.
"Kita berbeda bukan hanya dalam suku dan etnis, tapi juga pandangan dan gagasan. Tapi itu semua tak membuat kita berselisih. Perbedaan itu justru membuat kita saling memberikan sumbangsih dan kontribusi positif dengan keluhuran budaya masing-masing yang bermuara pada kemajuan kota yang kita cintai ini," ujar Erna.
Sementara Wakil Wali Kota Patriana Sosialinda, mengungkapkan, Festival Bengkulu Tempo Dulu ini merupakan ajang Kota Bengkulu untuk mempromosikan kepariwisataannya. Ia berharap momentum ini dapat membuat Kota Bengkulu semakin cantik, semakin maju dan berjaya.
"Dengan acara ini kita ingin warga masyarakat kita dapat melebur menjadi satu, membangun pariwisata kita bersama-sama. Sebagai awal, bagi saya kegiatan ini sangat menarik. Bahkan saya sempat merinding. Ini akan jadi salah satu event kita dengan harapan ke depan dapat kita selenggarakan secara lebih baik. Mohon dukungan dari semua pihak untuk suksesnya Bengkulu sebagai tujuan wisata kita," demikian Linda, sapaan akrabnya.
Malam ini, pada sekira pukul 19.30 WIB, Festival Bengkulu Tempo Dulu akan dilanjutkan dengan pementasan adat dan budaya dari berbagai suku dan etnis yang ada di Bengkulu. Acara ini akan diselenggarakan di Kampung Cina atau tepatnya di seberang Benteng Malborough. [RN/BIS]