BENGKULU, PB - Pemerintah Kota Bengkulu menggelar lomba dayung sampan tradisional sebagai rangkaian kegiatan memperingati hari jadinya yang ke 297. Tujuan even ini tak lain untuk menanamkan jiwa sportifitas dalam berolahraga dan meningkatkan persatuan dan kesatuan masyarakat serta memasyarakatkam olahraga dayung pada masyarakat Kota Bengkulu."Saya berharap ini menjadi agenda rutin tahunan dan tahun depan diharapkan dapat di promosikan menjadi ikon wisata Kota Bengkulu. Jadikan kegiatan ini sebagai ajang silaturrahmi dan mempererat tali kekeluargaan," kata Staf Ahli Bidang Sumber Daya Manusia, Rosmidan saat membuka acara tersebut, Minggu (6/3/2016).
Beberapa satuan kerja perangkat daerah dilibatkan sebagai panitia penyelenggara kegiatan ini. Misalnya Dinas Kelautan dan Perikanan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Badan Lingkungan Hidup, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika, Dinas Kesehatan, Satuan Polisi Pamong Praja dan Kantor Pemadam Kebakaran.
Baca juga: Lomba Kano di Danau Dendam dan Ini Jadwal Lengkap Kegiatan Hari Jadi Kota Bengkulu ke-297
Sementara itu, Ketua panitia kegaitan, Masrizal mengatakan ada dua kategori dalam lomba yang diadakan di Pantai Tapk ini. Diantaranya, dayung sampan tradisional 1 orang putra dan lomba dayung sampan tradisional 2 orang putra.
"Peserta Kegiatan lomba berasal dari masyarakat Kota Bengkulu yang lebih di dominasi oleh masyarakat nelayan. Jumlah Peserta yang mendaftar ada 18 tim untuk setiap kategori perlombaan," jelasnya.
Dia juga berharap agar agenda ini menjadi agenda rutin tahunan. Selain itu, kegiatan ini tidak hanya didominasi oleh nelayan saja seperti tahun ini. Namun ada juga dari anggota Dewan yang ikut serta.
"Hadiah berupa uang pembinaan, dengan rincian juara 1 Rp 1,5 juta, juara 2 Rp 1 juta, juara 3 Rp 500 ribu," tutup Masrizal. [Zefpron Saputra]
