BENGKULU, PB - Pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Bengkulu diminta untuk dapat hidup sederhana. Pejabat yang hidup sederhana akan lebih dapat menjadi pribadi yang dihargai ditengah publik. Hal tersebut disampaikan Gubernur Bengkulu melalui Pelaksanatugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Sumardi, Kamis (24/3/2016).
Baca juga: Gubernur Tolak Gunakan Fasilitas Mobil Toyota Alphard dan Gubernur Janji Evaluasi Truk Batubara Perusak Jalan
"Ini instruksi Gurbenur Bengkulu tentang gerakan hidup sederhana bagi para pejabat. Konsepnya dari kita, Gubernur melaksanakan perintah Presiden RI melalui Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB)," katanya saat ditemui di ruang kantornya.
Menurutnya, pejabat publik masa kini mengalami krisis keteladan. Jarang ditemui pejabat publik yang merelakan tenaga, waktu, harta atau hidupnya untuk menebarkan kebaikan terhadap sesama. Karena itu, hidup sederhana dapat dimulai dari lingkan pemerintah sendiri.
"Misalnya, undangan tamu cukup 400 orang dalam setiap acara, tidak perlu 1000 orang. Disamping menghemat bagi kita sendiri, kita tidak menunjukkan bahwa kita tidak sedang berhura-hura," ungkapnya.
Lanjutnya, agama sudah menegaskan makanlah kamu sebelum lapar dan berhentilah sebelum kenyang. Baca juga: Wali Kota Bagikan Traktor, Pejabat Diminta Hidup Sederhana sertan Pemprov dan Pemkot Gotong Royong Membangun Bengkulu
"Untuk karangan bunga mungkin masih namun untuk yang seperti itu hanya Gubernur dan Wakil Gubernur. Kalau yang lain-lain tidak perlu, karena Gubernur dan Wakil Gubernur secara representatif sudah mewakili pegawai provinsi secara keseluruhan," tuturnya. [Zefpron Saputra]