Saat Wakil Bupati Bengkulu Selatan Gusnan melliat kondisi PLN yang sering padam.[/caption]BENGKULU SELATAN, PB - Akhir-akhir ini intensitas listrik mati dan tegangan rendah semakin meningkat. Untuk mempertanyakan hal itu, wakil bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi melakukan kunjungan ke kantor PLN rayon Bengkulu Selatan.
Baca juga: Kunjungi Pasar Ampera, Dirwan-Gusnan Janjikan Pinjaman Tanpa Bunga dan Sidak Wabup, Kantor Camat Seginim Kosong
Didampingi Kadis ESDM dan Kehutanan Bengkulu Selatan Toni Gusnaidi Wakil Bupati langsung disambut oleh Plt manajer rayon Feni Dwi Putri. Di hadapan Wabup, Feni menjelaskan bahwa saat ini listrik di Bengkulu Selatan mengalami defisit daya (kekurangan daya) dikarenakan ada kerusakan interkoneksi. Untuk di tingkat rayon, menurut Plt manajer mereka tidak bisa berbuat banyak. Karena kebijakan penambahan kapasitas daya bukan di tangan mereka. Termasuk berapa kebutuhan daya dan berapa jumlah kekurangan daya di Bengkulu Selatan PLN rayon Bengkulu selatan tidak mengetahuinya.
"Kalau kami di sini lebih ke hal-hal tekhnis pelayanan. Sepereti pemasangan baru, perbaikan jaringan yang rusak. Kalau masalah daya, kekurangan daya itu urusan APL. Coba tanyakan ke Bengkulu," tandasnya.
Tapi menurut Feni, seringnya mati lampu di Bengkulu Selatan mayoritas penyebabnya karena banyaknya pohon yang tumbang.
"Dalam rangka HUT Kabupaten ini. Kami akan usahakan tidak aka mati lampu. Meskipun nanti ada kendala pemdaman bergilir, maka akan kita alihkan dulu daerah lain. Kecuali kota Manna. Begitu juga untuk objek-objek vital dan perkantoran, kami usahakan jika memang harus dipadamkan, maka giliran pemadamannya hanya pada malam hari. Kalau malam hari kan kantor tutup, jadi tidak mengganggu pelayanan masyarakat," tandasnya.
Sementara itu Wakil Bupati meminta kepada pihak PLN untuk terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah terkait permasalahan listrik. Karena hal ini menurut wabup sangat bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Baca juga: Dirwan-Gusnan Dukung RSUD Manna Lebih Maju dan Seluruh Puskesmas di Bengkulu Selatan Belum Terakreditasi
"Kalau memang ada hal yang bisa diupayakan oleh pemda, kami akan upayakan. Seperti mengatasi defisit daya ini, apa yang bisa kami lakukan buat PLN?. Apa yang bisa kami bantu kepada PLN? Kalau memang ada, kami mohon dikoordinasikan. Untuk objek-objek vital dan perkantoran tadi, saya harap pemadamannya sesuai dengan komitmen tadi. Yakni hanya malam hari," tukas Gusnan. (Apdian Utama)
