[caption id="attachment_20803" align="alignleft" width="300"] IST/Bupati Rejang Lebong H Ahmad Hijazi[/caption]
REJANG LEBONG, PB – Keresahan masyarakat Rejang Lebong soal banjir dadakan yang terjadi setiap tahun di musim penghujan akhirnya ditanggapi oleh pemerintahan masa kepemimpinan H Hijazi - Iqbal. Dalam waktu dekat, Dinas Pekerjaan Umum Rejang Lebong akan melukakan pembenahan dan penataan ulang drainase jalan yang menjadi penyebab utama terjadinya banjir dadakan di sejumlah titik wilayah perkotaan Curup tersebut.
Baca juga: Penanganan Banjir Lebih Kepada Pencegahan dan Tanggul dan Pengerukan Sebagai Solusi Banjir
"Air meluap dari dalam drainase jalan masuk ke dalam perkarangan warga setempat setiap kali hujan deras mengguyur kabupaten ini. inilah yang akan kita tanggulangi secepatnya," ujar Plt Kepala Dinas Pekerjaan umum Rejang Lebong, M Budianto ST diruang kerjanya, sabtu (16/04).
Air meluap ke jalan lantaran banyaknya sampah rumah tangga yang di buang warga ke dalam drainase jalan. Selain itu, volume air yang mengalir dalam drainase juga sudah tidak sebanding dengan ukuran drainase jalan yang ada.
"Termasuk jaringan drainase yang sudah tidak sesuai dengan pemukiman warga yang semakin lama semakin padat," ujar Budianto.
Penataan ulang drainase jalan ini akan dilakukan di 3 kecamatan. Diantaranya, Kecamatan Curup, Kecamatan Curup Utara dan Kecamatan Curup Timur.
"Bentuknya bisa pembangunan baru maupun rehab bangunan yang sudah ada. Bangunan baru yang kita buat adalah jaringan irigasi pengalihan. Sehingga air hujan tidak menumpuk du satu drainase jalan saja," kata Budianto. (Ifan Salianto)