BENGKULU, PB - Pemerintah Kota Bengkulu menggelar tes urine untuk seluruh pejabat Eselon II dan Eselon III yang ada diseluruh instansinya. Diawali dengan senam massal, mayoritas Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) hadir dalam pemeriksaan tes urine ini.
Baca juga : Mahasiswa Harus Tes Urine Narkoba
Tes urine ini sendiri ditujukan untuk membersihkan birokrasi Pemerintah Kota dari penyalahgunaan narkotika, psikotropika dan obat terlarang atau biasa disingkat narkoba di kalangan para pejabatnya.
"Kalau ingin tuntas harus dilakukan berkesinambungan. Karena sangat besar kerugian negara akibat narkoba. Rusaknya generasi bangsa karena narkoba," kata Wakil Wali Kota (Wawali) Bengkulu, Patriana Sosialinda, saat menyampaikan sambutan di Halaman Kantor Walikota Bengkulu, Jum'at (22/4/2016).
Kegiatan tersebut, lanjutnya juga dalam rangka mensukseskan Bengkuluku Bersinar atau bersih dari narkoba. Sebanyak 287 pejabat yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Bengkulu mengikuti tes urine ini.
"Perlu dicurigai jika tidak mau dites urine pada hari ini untuk para pejabat. Terima kasih kehadirannya. Terima kasih atas kesediannya untuk di tes," tegas Wawali.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bengkulu, Syafriandi, memberikan dukungan penuh atas tes urine ini. Menurut dia, narkoba bisa merusak kesehatan fisik dan mental para pejabat, sehingga sulit untuk dipercaya mampu berkarya dengan baik untuk kepentingan masyarakat.
"Tentunya kami menyambut baik. Kalau memang kita bersih dari narkoba, kita bisa berkontribusi secara maksimal untuk bangsa dan negara," demikian Syafriandi. [Zefpron/RN]