BENGKULU TENGAH, PB - Meski SMP Negeri 1 Pondok Kubang, Bengkulu Tengah berlokasi jauh dari pusat pemerintahan, namun berupaya meningkatkan akreditasinya. Namun, masih terkendala sarpras gedung dalam menghadapi akreditasi sekolah yang dilaksanakan Juni mendatang.
Baca juga: Akreditas Sekolah Diusulkan Kembali
Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Pondok Kuban Muslim melalui Waka Kurikulum Marlina menyatakan belum ada persiapan khusus menghadapi akreditasi sekolah. Sekalipun pihak sekolah bercita-cita menaikkan akreditasi sekolah yang kini masih berakreditasi B.
"Ada keinginan untuk naikkan akreditasi jadi A tapi kami rasa masih tetap B, karena masih terkendala sarpras. Ruang internet masih pinjam ruang belajar," ujar Marlina kepada media ini, Rabu (13/4/2016).
Akreditasi terakhir ungkapnya dilakukan pada 2012 lalu. Dimana sekolah yang dibinanya mendapat nilai B. Nilai itu sesuai dengan kondisi yang ada dimana baru terdapat 6 ruang. jumlah murid 144, terdiri kelas VII, VIII dan IX masing-masing 2 ruang. 31 Tenaga pengajar semuanya sudah berstatus PNS (Pegawai Negeri Sipil) dan sudah sertifikasi.
"Sekolah ini berdiri tahun 1992. Kepala sekolah saat ini belum lama dilantik, jadi belum banyak persiapan," tuturnya.
Namun begitu, meski dengan standar sedang SMPN 1 Pondok Kubang ungkap Marlina unggul dalam Lomba berbahasa Inggris tingkat pelajar kategori story tell.
Baca juga: Pelaksanaan UN Terbuka Bagi Sekolah Tak Terakreditasi
"Kami unggul di Bahasa Inggris, prestasi murid cukup bagus dalam lomba bahasa asing itu, juara 1 dan 2, story tell. penyelenggaranya SMA Muhammadiyah Kota Bengkulu, dan SMAN 1 Bengkulu Tengah," ulasnya.
Menghadapi UN tahun ini ujar Marlina, SMPN 1 Pondok Kubang mesti lulus 100%. Berdasar pengalaman tahun sebelumnya, sekolah ini lulus murni 100% dengan nilai cukup memuaskan. "Tak ada kami kecurangan di sini. Murni 100% lulus," demikian Marlina. (Dedy Irawan)