BENGKULU, PB - Anggota IV DPR RI, Susi Marleny Bachsin, mengajak kepada seluruh perempuan Indonesia umumnya, Provinsi Bengkulu, khususnya, untuk secara khidmat meneladani pahlawan nasional, Kartini, yang hari lahirnya jatuh pada tanggal 21 April.
Menurutnya, Kartini merupakan inspirasi bahwa perempuan Indonesia adalah perempuan tangkas, mampu berdiri tegak sejajar dengan kaum laki-laki pada semua bidang, baik di pemerintahan, maupun dalam pembangunan Indonesia yang mandiri dan bermartabat.
Susi mengingatkan perempuan saat ini masih rentan menghadapi kemiskinan, pengangguran, persoalan pendidikan, kekerasan dan diskriminasi. Karenanya ia mengajak agar keteladan Kartini dalam menghadapi berbagai persoalan tersebut dapat dinyalakan kembali.
"Kartini memberikan sumbangsih yang besar lewat karya-karyanya. Sehingga inspirasinya itu layak untuk terus kita peringati hingga saat ini dengan perbuatan-perbuatan dan karya nyata. Ketika Kartini menginginkan agar semua perempuan terdidik, kita harus bersekolah setinggi-tingginya agar mampu menjawab semua kebutuhan dan tantangan zaman," kata Susi, Selasa (21/4/2016).
Susi menjelaskan, karya-karyanya menunjukkan bahwa Kartini merupakan perempuan terdidik. Keterdidikan, lanjutnya, bisa dicapai bila para perempuan rajin membaca. Karenanya ia mendukung penuh kegiatan Gerakan Membaca di Ruang Publik ‘Membangun Kota 1000 Buku, Cerdaskan 1000 Generasi’ yang akan diluncurkan pada peringatan Hari Buku Sedunia di taman depan Sport Center atau tak jauh dari plakat merk Pantai Panjang, pada pukul pukul 14.00 WIB, Sabtu, 23 April 2016.
Baca juga : Membangun Kota 1000 Buku, Cerdaskan 1000 Generasi
"Berkemungkinan pada tanggal yang sama saya bersama Kementerian Keuangan RI akan mengunjungi Kabupaten Kaur. Tapi saya mendukung kegiatan positif semacam ini. Mudah-mudahan kegiatan itu sukses sehingga mampu melahirkan Kartini-Kartini baru masa kini," harap dia.
Sebagai anggota Komisi IV DPR RI, Susi Marleny mengurusi bidang pertanian, perkebunan, kehutanan, kelautan, perikanan dan pangan dengan mitra kerja Badan Anggaran. Ketua DPD Gerindra Provinsi Bengkulu ini terpilih sebagai anggota DPR RI Periode 2014-2019 dengan perolehan 33,304 suara.
Guna menjembati aspirasi rakyat Bengkulu, Susi Merlany mendirikan Rumah Aspirasi di Jalan Hibrida Raya Kelurahan Sidomulyo Kota Bengkulu tak lama setelah ia dilantik. Sebagai Wakil Rakyat tingkat nasional, Susi juga aktif menyambangi kawasan-kawasan tertinggal di Indonesia timur seperti Nusa Tenggara Barat dan Papua.
Disamping itu, Susi juga aktif mendukung kebijakan Gubernur Bengkulu untuk melestarikan, melindungi dan mengembangkan varietas bibit padi lokal Talang Benih sebagaimana yang dilakukan melalui gerakan tanam padi serentak di kabupaten Rejang Lebong.
Namun ia juga mengkritisi isu temuan beras yang mengandung logam berbahaya Cadminium (cd) pada beras varietas asli seginim Kabupaten Bengkulu Selatan beberapa waktu lalu di sejumlah media. Ia menegaskan isu tersebut perlu disertai bukti pendukung yang lengkap dan teruji oleh laboratorium yang memang memiliki sertifikat uji laboratorium penguji yang bersertifikat.
Susi juga menyatakan keprihatinannya terhadap masih adanya kapal trawl mengambil ikan di sekitar perairan laut Bengkulu. Ia berharap adanya keseriusan dan ketegasan dari pemerintah Provinsi Bengkulu sehingga tidak terjadi lagi keributan antar nelayan tradisional seperti yang terjadi di Kabupaten Seluma beberapa waktu lalu. [RN]