BENGKULU, PB - Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu kembali menggelar Sidak, kali ini anggota dewan mendatangi Bandara Fatmawati Soekarno Putri. Sidak dilakukan terkait dengan banyaknya laporan yang masuk ke Komisi III mengenai pelayanan di bandara tersebut.Baca juga: Komisi V DPR-RI Dukung Pengembangan Bandara Fatmawati dan 2 Maskapai Kurangi Penerbangan ke Bengkulu
Tiba di bandara, Anggota komisi III yang terdiri dari 4 orang, diantaranya Jonaidi, Edi Sunandar, Helmi Paman dan Tantawi Dali tampak keliling bandara menggunakan mobil plat merah dengan didampingi petugas Bandara.
Usai berkeliling bandara, anggota dewan komisi III ini juga memeriksa proyek infrastruktur pelebaran bandara Fatmawati.
Ketua Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu, Jonaidi mengatakan, kedatangannya ke bandara Fatmawati dengan maksud menyampaikan keluhan dan laporan masyarakat terkait dengan pelayanan bandara.
"Jadi menjelang lebaran ini banyak keluhan dan laporan yang masuk ke Komisi III terkait bandara, mulai dari harga tiket yang mahal, kekurangan penerbangan, layanan terminal yang diperluas sehingga masyarkat agak jauh untuk masuk bandara," katanya, Rabu (8/06).
Untuk itu, Lanjutnya, semua laporan itu sudah disampaikan kepada pihak bandara agar ditindaklanjuti guna peningkatan pelayanan kepada masyarkat mengingat pengelolaan bandara Fatmawati bersumber dari APBN.
"Tadi sudah kita sampaikan semuanya, jadi dalam waktu dekat atau minggu ini Kepala Bandara akan memangggil seluruh maskapai untuk meningkatkan pelayanan menjelang lebaran, harapannya penerbangan bertambah, jumlah tiket juga disiapkan karena harga tiket belakangan ini mahal," jelasnya.
Selain itu, Komisi III juga melakukan pengecekan proyek infrastruktur pelebaran bandara melaui dana APBN dengan pagu anggaran Rp 5 miliar di lapangan Bandara Fatmawati. "Tadi juga sudah kita cek proyek infrastrukturnya. Penimbunan dan pengerjaannya bagus," tutup Jonaidi. [MS]
