BENGKULU, PB - Badan Pusat Statistik (BPS) melansir Indek Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Bengkulu mencapai angka 68,59 pada tahun 2015. Dengan angka sebesar itu, artinya pembangunan manusia di Bengkulu pada tahun 2015 masih berstatus “sedang” atau masih sama dengan statusnya pada tahun 2014.
Secara umum, dari 10 kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu, 9 kabupaten memiliki status pembangunan
manusia yang berada pada status “sedang”, dan hanya satu wilayah, yaitu Kota Bengkulu, yang sudah berada pada status pembangunan “tinggi".
Sementara posisi IPM paling rendah ditempati oleh Kabupaten Seluma yang hanya sebesar 63,41. (Untuk rincian lebih lanjut, bisa dilihat pada tabel di bawah).
Angka IPM sebesar 68,59 ini mengalami kenaikan 0,53 poin dibandingkan dengan IPM Provinsi Bengkulu pada tahun 2014 yang sebesar 68,06. Selain itu, IPM Bengkulu pada tahun 2015 itu juga mengalami pertumbuhan sebesar 0,78 persen dibandingkan tahun 2014.
Kenaikan ini lantaran selama periode 2014 hingga 2015, komponen pembentuk IPM juga mengalami peningkatan. Dimana, bayi yang baru lahir diperkirakan memiliki harapan hidup rata-rata 68,50 tahun, meningkat 0,13 tahun dibandingkan tahun sebelumnya.
Anak-anak usia 7 tahun memiliki harapan untuk bersekolah rata-rata selama 13,18 tahun, meningkat 0,17 tahun dibandingkan pada 2014. Sementara itu, penduduk usia 25 tahun ke atas secara rata-rata telah menempuh pendidikan selama 8,29 tahun, meningkat 0,01 tahun dibandingkan tahun sebelumnya.
Pengeluaran per kapita disesuaikan (harga konstan 2012) masyarakat telah mencapai Rp. 9,12 juta pada
tahun 2015, meningkat Rp. 259 ribu rupiah dibandingkan tahun sebelumnya. [IC]
Berikut rincian IPM Kabupaten/Kota se-Provinsi Bengkulu pada tahun 2015:
Bengkulu Selatan Rejang Lebong Bengkulu Utara Kaur Seluma Mukomuko Lebong Kepahiang Bengkulu Tengah Kota Bengkulu | 68,57 67,51 67,46 64,47 63,41 65,77 64,72 65,45 64,68 77,16 |