[caption id="attachment_22873" align="alignleft" width="300"] Saat Komisi III DPRD Bengkulu Selatan Tinjau Pembangunan Jembatan Air Sekunyit[/caption]
BENGKULU SELATAN, PB - Mendapat laporan dari masyarakat terkait proyek pembangunan jalan hotmix yang menghubungkan Desa Cinto Mandi dan Desa Telaga Dalam Kecamatan Pino Raya, Ketua DPRD Bengkulu Selatan Yevri Sudianto dan Ketua Komisi III Isurman langsung turun ke lokasi, Sabtu (2/7/16).
Lihat juga: Komisi III DPRD Bengkulu Selatan Tinjau Pembangunan Jembatan Air Sekunyit dan DPRD Bengkulu Selatan Perjuangkan Pembangunan Bendungan Batu Balai
Ketua Dewan dan Ketua Komisi III DPRD Bengkulu Selatan terkejut ketika tiba di lokasi proyek. Bagaimana tidak, proyek hotmix yang bersumber dari APBD Kabupaten ini tidak terlihat papan merk proyek.Padahal, papan merk proyek merupakan salah satu wujud transparansi yang wajib diketahui oleh publik. Di samping itu, juga diduga batu bis yang digunakan juga tidak sesuai dengan spek dan terlalu tipis.
"Untuk itu, kami akan berkoordinasi dengan Dinas PU. Apalagi kalau saya lihat secara kasat mata, ini besar dugaan terjadinya penyimpangan dan tidak sesuai spek. Tapi berhubung ini bukan wewenang kita untuk mengatakan apakah terjadi penyimpangan atau tidak, karena perlu dilakukan audit investigasi dulu. Tapi yang nyata-nyata itu, pekerjaan ini tidak dilengkapi dengan papan merk proyek. Ini yang jelas-jelas salah. Bagaimana masyarakat tahu tentang kegiatan pembangunan ini," kritik Yevri Sudianto.
Jika dipandang perlu, lanjut Yevri, lembaga dewan akan merekomendasikan kepada BPKP untuk melakukan audit terhadap pekerjaan jalan yang diduga terjadi penyimpangan, bukan hanya proyek jalan hotmix Cinto Mandi-Telaga Dalam, tapi juga proyek-proyek lainnya yang ada di Bengkulu Selatan.
"Kepada anggota dewan lainnya, saya minta untuk respon terhadap laporan masyarakat, khususnya di Dapil masing-masing. Kalau ada laporang segera tindaklanjuti dan turun ke lokasi, ini sebagai bentuk pengawasan kita dalam mewujudkan pembangunan yang berkualitas," harap Yevri.
Senada Ketua Komisi III DPRD Bengkulu Selatan Isurman mengatakan kepada para kontraktor untuk mentaati peraturan dalam menjalankan pekerjaan proyek dan jangan hanya mengejar keuntungan semata.
"Mari kita berbenah untuk membangun Bengkulu Selatan ini, patuhilah rambu-rambu yang ada. Dana jalankanlah pekerjaan secara transparan dan utamakan kualitas. Kita tidak mau jalan ini baru beberapa bula dselesai dibangun sudah rusak," pinta Isurman. (Apdian Utama)