BENGKULU, PB - Gubernur Bengkulu, Ridwan Mukti akhirnya melakukan Rotasi dan mutasi pasca enam bulan menjabat. Sebanyak 226 pejabat eselon III dan IV yakni sebanyak 106 eselon IV dan 120 orang III terkena rotasi jabatan. Ridwan, mengatakan rotasi ini baru kloter pertama dan ada kelanjutanya.
"Kalau haji ada kloter 1,2 dan 3. Tidak bisa langsung bersamaan. Kita harus berhati-hati," kata Ridwan, kamis (18/8/2016).
Menurut dia, rotasi ini dilakukan sesuai kebutuhan, khususnya menyambut sistem keuangan berbasis elektronik. Ia mengibaratkan pemerintah saat ini dalam posisi yang sulit, harus mulai belajar makan menggunakan sendok dan garpu, tidak lagi menggunakan tangan.
"Untuk menuju progres yang bagus dibutuhkan kerja keras, kerja keroyokan lintas sektoral. Tujuannya adalah untuk kesejahteraan masyarakat, secara langsung ataupun tidak langsung," katanya.
Gubernur juga mengingatkan agar fakta integritas yang dibacakan tidak hanya sekedar ucapan belaka melainkan diwujudkan dalam tindakan nyata. "Siapa saja yang berani mengadukan kasus korupsi kepada saya, kalau benar yang diadukan saya ganti," katanya.
Sementara itu sejumlah pejabat eselon III yang terkena rotasi adalah kepala Perencanaan dan pengembangan karir Arna Maretha yang di rotasi menjadi Kepala Balai Pelatihan Anak di PP dan PA, Arna Maretha, serta Budi Djatmiko yang sebelumnya Kepala Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Pulau Baai Bengkulu, menjadi sekertaris Dishubkominfo Provinsi. Sejumlah nama baru seperti Misbah Lubis yang sebelumnya menjadi tim media center duo RM saat kampanye di promosikan menjadi Kepala Sub Bagian Protokol misbah Lubis. [MS]