BENGKULU, PB – Setelah sekian lama terpaksa bergabung dengan SLB Satu Atap di Kelurahan Kandang Mas, akhirnya pemerintah memutuskan untuk membangun SMA Negeri 11 Bengkulu yang terletak di perbatasan antara Kota Bengkulu dengan Kabupaten Seluma.
Tokoh Masyarakat setempat, Husni Tamrin, mengatakan, terbangunnya SMA Negeri 11 Bengkulu di kawasan mereka merupakan mimpi yang telah mereka tunggu selama 20 tahun lamanya.
Ia bersyukur tak akan lama lagi anak-anak di kawasan mereka dapat bersekolah menimba ilmu dengan fasilitas yang jauh lebih memadai tak jauh dari tempat mereka tinggal.
Peletakkan batu pertama sekolah ini dilakukan langsung oleh Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan. Ia menyatakan, terwujudnya pembangunan SMA Negeri di kawasan itu berkat kerjasama semua pihak.
“Alhamdulillah hal ini terwujud berkat perjuangan semua pihak, RT, LPM, LKM tokoh masyarakat dan Dinas Pendidikan,” katanya dihadapan undangan, Senin (22/8/2016).
Selama ini, sebanyak 104 siswa-siswi SMA Negeri 11 Bengkulu juga dititipkan untuk belajar di SMA Negeri 7 Bengkulu. Dengan adanya pembangunan ini, proses belajar mengajar akan menjadi lebih efektif.
Pembangunan SMA Negeri 11 Bengkulu tersebut dibangun dengan dana sebesar Rp 2,2 miliar dengan target 180 hari kerja untuk menyelesaikannya. Wali Kota menekankan, dana APBD akan digunakan untuk mendukung terbangunannya sejumlah sarana seperti jalan di kawasan ini.
Baca juga : Rosmayeti: Jangan Lagi Ada Pungli di Sekolah
Dalam paparannya, Wali Kota juga memberikan motivasi kepada setiap siswa untuk terus mengukir prestasi. Ia berharap sekolah itu mampu memberikan hadiah bagi Kota Bengkulu berupa generasi muda yang mampu bersaing positif dan mengungkir prestasi sehingga siap untuk menyambut estafet kepemimpinan bangsa di masa mendatang. [rn/rls/hms]