BENGKULU, PB - Persidangan praperadilan yang diajukan oleh 5 tersangka dugaan kasus PPN Panorama tahun 2011-2012 hari ini ditunda, Kamis (11/08). Dimana dari pengacara kelima tersangka tersebut melakukan pengajuan upaya hukum terkait materi penetapan status para tersangka."Lima Tsk PPN Panorama Ajukan Praperadilan"
Dalam pantuan pedomanbengkulu.com, penundaan persidangan ini dikarenakan ketidak hadiran dari pihak termohon dalam hal ini pihak Kejaksaan Negeri Bengkulu.
Sementara itu, salah satu pengacara hukum pihak tersangka Firnandes Maurisya mengungkapkan, pihaknya tidak mempermasalahkan penundaan persidangan ini.
"Ini memang mekanisme proses, jika kejaksaan tidak hadir tidak masalah. Mudah mudahan minggu depan hadir, semuanya kita serahkan ke hakim tunggal. Kita hanya menguji atas penetapan klien kita," terangnya.
Sementara itu, persidangan yang diketuai Hakim Merry, menunda persidangan yang akan diagendakan pada hari Jumat (19/08) mendatang. Baca juga: Pemeriksaan 2 Tersangka Korupsi Proyek Pasar Panorama Ditunda
Dalam kasus perjalanan PPN Panorama ini, indikasi adanya tindakan korupsi, cukup kuat. Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) sudah mengeluarkan hasil penghitungan kerugian negara. Yakni Rp 3,1 miliar dari total anggaran Rp 18 miliar.
Sehingga rinciannya, kerugian tahap 1 tahun 2011 Rp 1,5 miliar, sedangkan tahap II tahun 2012 Rp 1,6 miliar. Dalam kasus ini diduga terjadi ketidaksesuaian antara master plan yang direvitalisasi dengan fakta yang ada di lapangan serta adanya temuan-temuan lain. (RU)
