REJANG LEBONG, PB - JIka tidak ada halangan, tahun 2017 mendatang, kabupaten rejang lebong akan menerima bantuan 1300 sambungan pipa air bersih bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).
Bantuan yang berasal dari kementrian pusat melalui PDAM Tirta Dharma Rejang Lebong ini diketahui telah diajukan sejak pertengahan tahun 2016 lalu. (Baca juga: PDAM Siapkan Sumber Air Bawah Tanah)
Direktur PDAM Tirta Dharma Rejang Lebong, Hazairin SE MM mengatakan, usulan untuk sambungan subsidi ini berdasarkan surat minat dari bupati Rejang Lebong.
Untuk program MBR ini, biaya yang dikeluarkan juga cukup kecil. Jika untuk sambungan umum biaya yang dikenakan untuk pelanggan sebesar Rp 1,063 juta sementara untuk program subsidi ini biaya yang dikenakan hanya sebesar Rp 400 ribu.
"Untuk Syarat mendapat program ini yaitu foto kopi Kartu keluarga serta rekening atau bukti pembayaran listrik," tegas Hazairin.
Setelah dilakukan pendaftaran, maka selanjutnya petugas akan melakukan kroscek ke lapangan apakah layak atau tidaknya untuk mendapat program tersebut.
Diungkapkan Hazairin, untuk program subsidi pada tahun 2017 ini rencananya akan menyasar masyarakat di 7 desa di Kecamatan Sindang Beliti Ulu yang saat ini masih dalam proses pembangunan jaringan PDAM di kawasan tersebut.
"Target program subsidi ini untuk masyarakat di SBU yang jaringan masih dalam proses pembangunan, dimana saat ini sudah ada 500 sambungan yang telah mendaftar kepada kita," jelasa Hazairin. (Ifan)