BENGKULU SELATAN, PB - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Selatan membentuk Tim Percepatan Pembangunan Bengkulu Selatan (TP2BS). Tak tanggung-tanggung Pemkab akan memplot anggaran senilai Rp 350 juta pada RAPBD Perubahan untuk biaya operasional.
Tim yang dibentuk oleh Bupati Bengkulu Selatan tersebut bertugas untu melakukan pendampingan terhadap SKPD, membantu mengevaluasi dan memonitor pelaksanaan program kerja SKPD, mengkoordinaskan dan menyelaraskan RPJMD serta visi dan misi kepala daerah dan menginventarisir masalah-masalah dan pengahmbat program di SKPD sehingga program bisa berjalan dengan baik.
Selain itu, TP2BS bertugas membantu memfasilitasi mendatangkan anggaran pusat ke Kabupaten Bengkulu Selatan.
Dijelaskan Ketua TP2BS Jonior Hafis, tim yang dibentuk oleh Bupati tersebut bersifat ad hoc atau sementara. TP2BS tersebut diisi dari berbagai elemen dari masyarakat, mulai dari birokrat, tokoh masyarakat dan kalangan professional.
"Bupati menginginkan pembangunan di BS ini melaju dengan cepat dan sesuai dengan program dan visi misi beliau. Sehingga perlu dibentuk tim khusus," papar Junior Hafis.
Menurut Jonior yang juga menjabat sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan ini berbagai kegiatan telah dilakoni oleh TP2BS diantaranya kegiatan Maghrib Mengaji, memfasilitasi program pendirian Pusat Pendaratan Ikan (PPI) di Muara Mengkudum Pino Raya bersama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan dan memfasilitasi program penataan pariwisata Pantai Pasar Bawah. (Apdian Utama)