Pertama, BMKG melansir pada 9 September 2016, hujan dengan intensitas ringan hingga sedang yang disertai angin kencang akan melanda wilayah Bengkulu. Selain itu, pada tanggal ini, BMKG juga meminta masyarakat untuk waspadai tinggi gelombang yang berkisar 2-4 meter di Perairan Bengkulu, Enggano dan Samudera Hindia Barat Bengkulu.
Kedua, peringatan dini tanggal 10 September 2016, dimana gelombang tinggi di lokasi dan ketinggian yang sama masih tetap akan terjadi.
BMKG juga melansir ada beberapa fenomena cuaca yang terjadi di Indonesia saat ini. Misalnya terdapat daerah tekanan rendah di Samudera Pasifik sebelah utara Maluku Utara. Kemudian, ada belokan dan perlambatan kecepatan angin terdapat di Aceh, Sumatera Utara, Kalimantan Barat hingga Papua Barat.
Selanjutnya, Kelembaban udara tinggi di sebagian besar wilayah di Indonesia. Dimana, kondisi-kondisi tersebut mendukung proses pertumbuhan awan hujan. Untuk Provinsi Bengkulu sendiri berpotensi hujan lebat dengan adanya kondisi ini.
Untuk cuaca hari ini sendiri, BMKG memperkirakan hampir seluruh wilayah Bengkulu akan berawan. Hanya dua wilayah yakni Tubei dan Kepahiang yang dipprediksi akan diguyur hujan lokal.
Cuaca tak jauh berbeda terjadi esok. Namun, BMKG memprediksi wilayah Kepahiang dan Curup akan dilanda Halimun pada Sabtu esok. Sementara Tubei, diperkirakan akan diselimuti kabut. [IC]
