BENGKULU, PB - Badan Pusat Statistik (BPS) melansir Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Bengkulu bulan Agustus 2016 tercatat sebesar 92,56. Artinya daya beli petani di Provinsi Bengkulu masih defisit sebesar 7,44 persen.
Namun demikian, Kepala BPS Provinsi Bengkulu Aden Gultom mengatakan nilai ini lebih tinggi dari NTP bulan Juli 2016 sebesar 91,64 atau naik sebesar 1,00 persen.
Dia menerangkan peningkatan NTP ini terjadi pada hampir semua subsektor kecuali subsektor perikanan dan subsektor perikanan budidaya. Perubahan NTP bulan Agustus 2016 untuk masing-masing sub sektor dibanding Juli 2016 adalah sebagai berikut:
- subsektor tanaman pangan (NTPP) 95,84 (naik 1,13 persen)
- NTP subsektor hortikultura (NTPH) 108,82 (naik 1,85 persen)
- NTP subsektor tanaman perkebunan rakyat (NTPR) 79,66 (naik 0,47 persen)
- NTP subsektor peternakan (NTPT) 112,32 (naik 1,43 persen)
- NTP subsektor perikanan/nelayan (NTN) 96,54 (turun 0,10 persen)
- NTP subsektor perikanan tangkap (NTNT) 103,09 (naik 0,95 persen)
- NTP subsektor perikanan budidaya (NTNB) 94,12 (turun 0,52 persen).
Sementara itu, Nilai Tukar Usaha Pertanian (NTUP) tercatat 102,66. Angka ini mengalami kenaikan sebesar 1,11 persen bila dibandingkan dengan bulan Juli 2016 yang tercatat sebesar 101,53. [IC]
