REJANG LEBONG, PB - Jika tidak ada halangan, Pemerintah Daerah Rejang Lebong melalui Dinas Pendidikan Rejang Lebong pada tahun anggaran 2017 akan melakukan pembangunan jenis rehab gedung pada 26 sekolah. Rinciannya, 14 Sekolah Dasar (SD) dan 12 Sekolah Menengah Pertama (SMP). Sebagian besar sekolah yang dilakukan perehaban berada di wilayah calon kabupaten pemekaran Lembak.
"Dana yang digunakan adalah Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai 5 Milyar, " ujar Kepala Bidang Perencanaan Dinas Pendidikan Rejang Lebong, Hanafi, Rabu (14/12).
Dijelaskan Hanafi, Sekolah yang akan dilakukan perehaban adalah sekolah yang tak layak pakai. Tentunya, sekolah yang telah lulus survey dari dinas pendidikan dan Dirjen Dikdas kementrian pendidikan pusat. "Kami harap, tidak ada lagi perubahan jumlah dana serta sekolah yang akan di rehab nantinya, " ujar Hanafi.
Ditambahkan Hanafi, dipilihnya Lembak sebagai wilayah prioritas pembangunan pendidikan lantaran wilayah Lembak dinilai masih sangat memerlukan sentuhan pembangunan pendidikan. "Khususnya, Kecamatan Sindang Beliti Ulu, Sindang Beliti Ilir, Kota Padang, PUT, Sindang Dataran, Binduriang serta Sindang Kelingi. 7 kecamatan ini jauh dari pusat pemerintahan daerah, sehingga patut menjadi perhatian Khusus, " ujar Hanafi. (Ifan)