REJANG LEBONG, PB - Melalui surat keputusan seleksi Nomor 05/PANSEL.JPT RL/XII/2016 yang langsung ditandatangani oleh Ketua Panitia Seleksi Prof Kamaludin tertanggal 7 Desember 2016, Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Kabupaten Rejang Lebong Rabu (7/12/2016) kemarin secara resmi telah mengeluarkan pengumuman penetapan hasil seleksi administrasi pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong tahun 2016.Dalam surat tersebut, diketahui jumlah pejabat yang lulus dalam seleksi administrasi berjumlah 46 orang. Hanya saja, jabatan yang akan dilakukan lelang tidak sebanyak awal diumumkan, melainkan hanya berjumlah 20 posisi jabatan saja.
Dikonfirmasi, Sekretaris Panitai Seleksi terbuka JPT Pratama Rejang Lebong RA Denni SH MM menjelaskan bahwa hal tersebut disebabkan ada dua posisi jabatan kepala SKPD yang dibatalkan untuk dilelang ditahun 2016 yakni Posisi Kepala Inspektorat dan Kepala Dinas PU dan penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Pemukiman.
"Dalam rapat tadi, selain menetapkan nama-nama yang lulus seleksi administrasi, juga memutuskan untuk melakukan penundaan lelang jabatan pada dua SKPD yakni Inspektorat dan Dinas PU. Kemudian jumlah peserta JPT Pratama yang lulus seleksi ada 46 orang, jabatan yang dilelang dengan batalnya jabatan Inspektorat serta Dinas PU tinggal 20 posisi jabatan," ujar RA. Denni.
Dijelaskan Denni, batalnya Dinas PU dan Inspektorat dilelang ditahun 2016 dan akan dilakukan pelelangan kembali ditahun 2017 tersebut lantaran pendaftarnya setelah dilakukan seleksi administrasi ada yang tidak cukup persyaratan, hingga jumlah peserta yang mengikuti seleksi menjadi kurang dari 3 orang.
"Jika kurang dari 3 orang maka tidak bisa dilaksanakan proses pelelangan, sehingga kita tunda ditahun 2017 mendatang," tegas Denni.
Terkait dengan 46 orang pejabat yang dinyatakan lulus seleksi administrasi tersebut mulai Kamis (8/12/2016) akan mulai mengikuti tahapan seleksi berikutnya, yaitu Asesment Center atau disebut juga tes tertulis. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan selama satu hari, kemudian proses seleksi akan dilanjutkan dengan pemaparan makalah oleh masing-masing peserta sesuai dengan posisi jabatan yang diambil mulai 9-13 Desember mendatang.
"Kamis mereka akan mengikuti tahapan Asesmen Center di Hotel Griya, kemudian keesokan harinya dilanjutkan dengan tahapan pemaparan makalah masing-masing peserta waktunya itu mulai dari 9-13 Desember 2016, setelah itu panitia akan menentukan 3 besar untuk dilanjutkan ke Bupati," kata Denni.
Berdasar data yang diperolah, dari 20 posisi jabatan yang diperebutkan, posisi Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan Dan SDM paling banyak peminat yakni 10 peserta. Selanjutnya, posisi Kepala Dinas Lingkungan Hidup dengan 7 peserta. Kemudian yang paling minim dengan jumlah peserta hanya 3 orang ada 3 posisi jabatan yakni Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Asisten Pemerintahan dan Kesra (Asisten I). [Ifan]
