Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Yasaroh Maksum: PAI Non PNS Tidak Aktif Bisa di PAW

kepala-kantor-kementerian-agama-kabupaten-bengkulu-selatan-yasaroh-maksumBENGKULU SELATAN, PB –Sebanyak 90 orang Penyuluh Agama Islam (PAI) Non PNS yang bertugas di Kabupaten Bengkulu Selatan yang baru saja diyatakan lulu pada 2 Desember 2016 lalu diharapkan agar bisa menunjukkan kinerja yang baik dan aktif. Jika tidak, maka tidak menutup kemungkinan akan dicopot dan dilakukan Pergantian Antar Waktu (PAW).

Ketegasan tersebut diungkapkan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bengukulu Selatan Yasaroh Maksum. Menurut Yasaroh dengan adanya kenaikan gaji dan dengan pola seleksi yang semakin ketat, diharapkan kinerja tenaga PAI semakin meningkat.

“Tenaga PAI yang baru lulus ini akan mulai bertugas per Januari 2017 nanti dan langsung dikontrak selama tiga tahun sampai tahun 2019. Meski kontrak selama tiga tahun, jika tidak aktif bisa saja di-PAW,” tegas Yasaroh.

Lanjutnya, jika disbanding denga tahun ini, jumlah tenaga PAI tahun 2017 jauh mengalami pengurangan. Yakni dari dari 300 orang hanya menjadi 90 orang. Sedangkan penempatannya setiap kecamatan ada delapan orang tenaga PAI, kecuali untuk Kota Manna dan Pasar Manna jumlahnya Sembilan orang.

“Kalau idealnya, setiap kecamatan itu minimal 15 orang. Namun meski demikian kinerjanya tetap dituntut maksimal. Jaga hubungan dan koordinasi dengan KUA setempat. Buat suasana hidup pengajian, majelis taklim, Risma, TPA dan kegiatan kegamaan lainnya.

Meski sibuk di lapangan, jangan lupa untuk koordinasi ke KUA. Tetap absensi ke KUA. Sekali-kali itu harus ngantor ke KUA, karena porsinay itu 25 persen pekerjaan di kantor dan 75 persen di lapangan. Petugas PAI harus bisa menjadi panutan akhlak dan agama di desa yang dia bina, jangan malah sebaliknya,” pesan Yasaroh Maksum. (Apd)