BENGKULU, PB - Komitmen dalam memajukan dan mendorong pariwisata di Bumi Rafflesia, sejak beberapa bulan terakhir mulai dimatangkan oleh sebagian besar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di jajaran Pemda Provinsi Bengkulu. Seperti halnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Pemprov Bengkulu di tahun 2017 akan menggelar 2 event besar bertaraf nasional dan tentunya akan menarik perhatian wisatawan luar daerah, bahkan wisatawan mancanegara.Dijelaskan Plt Kadis Dikbud Provinsi Bengkulu Ade Erlangga, 2 agenda nasional yang menunjuk Bengkulu sebagai tuan rumah yaitu pelaksanaan acara Lawatan Sejarah Nasional (Lasenas) ke-14 yang akan digelar pada 15 – 17 Mei 2017. Sementara pada 9 – 15 Juli 2017, akan dilaksanakan acara Pertemuan Apresiasi Nasional Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) 2017.
Ditambahkan Ade Erlangga, terkait keterbatasan OPD yang dipimpinnya, 2 agenda nasional ini tentunya akan melibatkan OPD lainnya, seperti Dinas Perhubungan, Dinas Pariwisata, Dinas Pertanian serta beberapa Biro Setda Provinsi.
“Ya kita Dikbud Provinsi akan melaksanakan agenda nasional yakni Lasenas ke-14 di bulan Mei dan Pertemuan Apresiasi Nasional GTK PAUD 2017 di bulan Juli. Tentunya kita tidak sendiri, kita akan melibatkan OPD teknis lainnya, secara keroyokan maksudnya,” terang Kadis Dikbud Provinsi Bengkulu Ade Erlangga, Senin (13/02/2017).
Untuk jangka panjang, tambah Ade Erlangga, mendukung Program Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti dan Rohidin Mersyah Visit 2020 Wonderful Bengkulu, pihaknya juga akan bersinergi dengan SMK Kepariwisataan, Tata boga, Pelayaran, Perdagangan, Pertanian serta Unit Pelayanan Terpadu Daerah (UPTD) situs-situs sejarah di seluruh kebupaten-kota Se-Provinsi Bengkulu.
“Selain OPD dan instansi teknis, kita juga akan berkoordinasi dan menjalin kerjasama dengan SMK Se-Provinsi Bengkulu. Seperti dengan SMK Kepariwisataan, kita akan menjadikan anak didik yang ada sebagai Tour Guide atau Pemandu Wisata,” tambahnya.
Mematangkan pelaksanaan Lasenas ke-14, diketahui Dikbud Provinsi Bengkulu telah melakukan koordinasi lanjutan dengan Dirjen Kebudayaan Kemendikbud RI, salah satunya dalam penulisan tempat – tempat bersejarah Bengkulu yang belum terekspos. Sementata untuk persiapan Apresiasi Nasional GTK PAUD 2017, Dikbud Provinsi telah beberapa kali melakukan rapat koordinasi bersama OPD teknis.
Sementara itu, dengan pelaksanaan Lasenas ke-14 diperkirakan Ade Erlangga akan mendatangkan Siswa dan Guru Pendamping sekitar minimal 500 orang. Sedangkan untuk pelaksanaan GTK PAUD 2017 akan dihadiri oleh lebih dari 2.000 orang, yang terdiri dari Guru Paud dan Tim Pendamping Se-Indonesia. [Ms]
