Sticky

FALSE

Page Nav

HIDE

GRID

GRID_STYLE

Hover

TRUE

Hover Effects

TRUE

Berita Terkini

latest

Ingin Perubahan, Perempuan Harus Berpolitik

BENGKULU, PB - Perempuan sangat berkepentingan untuk mengembalikan negara sebagai alat memperjuangkan kepentingan nasional, termasuk di dalamnya kepentingan rakyat dan seluruh perempuan.

Demikian disampaikan anggota Komite II DPD RI, Riri Damayanti John Latief dalam seminar dengan tema "Peran Perempuan dalam Kepemimpinan dan Politik" bersama para aktifis mahasiswa perempuan Bengkulu di salah satu kampus Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB), baru-baru ini.

"Tinggi rendahnya budaya dan peradaban suatu masyarakat, suatu bangsa, sangat terkait dengan tinggi rendahnya kedudukan perempuan di dalam masyarakat dan di dalam bangsa itu," katanya.

Riri menjelaskan, perempuan merupakan bagian terpenting dari masyarakat. Sebab, psikologis dan taraf kecerdasan anak sangat ditentukan oleh perempuan.

"Budaya patriarkal selama ini menghalangi perempuan untuk bisa mandiri, menjangkau pendidikan yang tinggi, memimpin organisasi dan politik, dan lain-lain. Budaya ini harus dikikis," paparnya.

Riri menekankan, perempuan harus ikut serta dalam politik. Dengan keterwakilan perempuan, ia optimis kesejahteraan umum dapat meningkat seiring makin dipergiatnya kepentingan membangun karakter anak Indonesia yang sehat, cerdas, ceria dan bertaqwa serta terlindungi.

"Tapi sebelumnya perempuan harus dapat memberdayakan dan mendedikasikan dirinya dengan baik, harus mampu meningkatkan kedudukan dan peranannya di berbagai bidang kehidupan, sehingga semua lembaga negara dapat kita isi dengan komitmen terus memperjuangkan kesetaraan dan keadilan gender," demikian Riri.

Selain Riri, narasumber lainnya adalah alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Susilowati. Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Milad IMM ke-53. [AR]