BENGKULU, PB - Nasib malang mendera Bejo Mulyadi (30) warga Jalan Sepakat RT 23 Kelurahan Sawah Lebar. Bejo diketahui sedang menderita penyakit tumor usus ganas sejak satu tahun lalu.
Sebelumnya Bejo diketahui sudah pernah menjalani operasi di Palembang. Namun, setelah dioperasi kondisinya tak juga kunjung membaik. Malah saat ini harus dirawat dirumah dan membutuhkan operasi yang kedua kali.
Tapi, Bejo yang berprofesi sebagai kernet Bus Putra Rafflesia terkendala masalah ekonomi. Kesulitan ekonomi membuatnya tak bisa membiayai operasi tumor ganasnya.
Mendengar berita itu, Walikota Bengkulu, Helmi Hasan, memutuskan untuk datang menjenguk Bejo. Setelah melihat kondisi pemuda tersebut, Walikota sontak mengambil keputusan agar Bejo di rujuk ke Palembang untuk menjalani operasi tumor ganas yang dideritanya.
Pemerintah Kota juga menyiapkan mobil ambulance untuk merujuk Bejo. Selain itu seluruh biaya pengobatan juga menjadi tanggung jawab Pemda Kota Bengkulu. Langkah ini diambil Walikota agar warganya mendapatkan pelayanan dan perawatan kesehatan terbaik.
"Selambat-lambatnya besok pagi berangakat ke Palembang, tapi terlebih dahulu melengkapi berkas rujukan," kata Helmi, Selasa (11/4). [Media Center Kominfo Kota Bengkulu]