Wisata Bendungan Lubuk Langkap adalah salah satu tempat wisata yang ada di Bumi Sekundang. Berlokasi di Dusun Lubuk Langkap Desa Suka Maju Kecamatan Air Nipis Seginim Kabupaten Bengkulu Selatan. Wisata Bendungan Lubuk Langkap itu sendiri bagaikan surga tersembunyi di antara hiruk pikuk perkotaan. Letaknya yang berada di sudut pedesaan membuat wisata ini masih sangat alami dan terjaga.
Tidak membutuhkan waktu yang lama untuk sampai ketempat wisata Bendungan Lubuk Langkap. Pengunjung hanya memerlukan waktu sekitar 1 jam dari Kota Manna. Jalan yang dilewati pun juga sudah sangat memadai sehingga pengunjung tidak akan kesulitan sama sekali untuk mencapai ke bendungan.
Untuk menuju ke tempat wisata ini pengunjung akan melewati hamparan pemandangan sawah yang luas, dimana terkadang ada burung-burung kecil beterbangan diatas hamparan sawah yang dengan lincah dan indahnya menari kesana kemari.
Selain itu, saat diperjalanan pengunjung juga akan melihat Bendungan Air Nipis yang akan sangat menyejukan mata. Lebih keren nya lagi tempat wisata Bendungan Lubuk Langkap ini sendiri tidak memungut biaya masuk bagi pengunjung cukup dengan menjaga kebersihan dan tidak merusak alam saja.
Sesampainya di Bendungan Lubuk Langkap pengunjung akan langsung disuguhkan oleh pemandangan alam yang begitu eksotis. Selain itu tempat wisata ini menawarkan keindahan alam yang membuat siapa saja yang memandangnya akan tertegun melihat keindahan serta keasriannya.
Pohon-pohon dan tumbuhan liar yang tubuh subur tertata rapi bak penyujuk saat panasnya matahari menerka. Air yang tampak hijau serta bening sebening kaca bagaikan embun pagi yang menyejukan jiwa, saat menyentuh airnya kalian akan merasakan sensasi dingin luar biasa yang sangat menyegarkan. Bebatuan dari berbagai macam bentuk dan ukuran turut menghiasi temapat wisata yang menambah nilai keindahannya.
Udara disini pun sangat sejuk sehingga dengan keindahan serta keasriannya tidak heran jika tempat ini menjadi tujuan liburan keluarga yang menyenangkan.
Untuk menambah keasyikan saat liburan tempat wisata ini juga menawarkan tempat penyewaan ban (seperti pelampung) sehingga dari anak-anak sampai lanjut usia tetap bisa bermain serta menikmati segarnya air Bendungan Lubuk Langkap.
Biasanya di hari Sabtu dan Minggu pengunjung ditempat wisata ini sangat ramai. Siapapun yang sudah berkunjung ketempat ini pasti ingin kembali lagi untuk menikmati keindahan Bendungan Lubuk Langkap.
Bagi pengunjung yang memiiki hobi berfoto tempat ini sangat cocok karena Lubuk Langkap memiliki banyak tempat yang indah untuk dijadikan latar saat foto. Salah satunya ialah jembatan yang menghubungkan tempat wisata Bendungan Lubuk Langkap dengan desa Lubuk Langkap.
Wisata Bendungan Lubuk Langkap mirip dengan sebuah kolam. Hanya saja kolam ini terbentuk secara alami. Bendungan Lubuk Langkap terdiri dari dua buah kolam. Kolam yang pertama tidak terlalu dalam dan sedikit lebih sempit sedangkan kolam yang kedua airnya dalam sekita 1,5 meter dan lebih luas dibandingkan kolam yang kedua.
Biasanya wisatawan yang berumuran sekitar 14 tahun ke atas lebih sering ke kolam yang kedua karena ada batu loncatan yang cukup tinggi sehingga pengunjung yang memiliki nyali tinggi sering melompat dari sana. Wisatawan yang sering berkunjung ketempat ini berasal dari berbagai daerah seperti Manna, Kayu Kunyit, Pino, Bungga Mas dan masih banyak lagi. Terkadang tempat wisata ini sering digunakan sebagai tempat piknik bagi wisatawan.
Fasilitas-fasilitas umum juga sudah tersedia. Kebersihan tempat wisata ini juga sangat dijaga sebab penduduk menginginkan tempat kebanggaan mereka tetap terjaga keindahannya. Wisata Bendungan Lubuk Langkap bagaikan lukisan yang telah dirancang oleh yang Maha Kuasa dengan segala keindahan, keasrian dan keunikannya. Wisata ini memang sudah sepantasnya dijaga.
Itulah segelintir cerita tentang betapa indahnya wisata di Bumi Sekundang yaitu Bendungan Lubuk Langkap. Wisata yang penuh dengan pesona alam yang menakjubkan, indah alamnya dan asri pemandangannya bagaikan sentuhan Tuhan yang tiada duanya. [Lara Dwi S/Komunitas Ayo Menulis Bengkulu]