BENGKULU, PB - Pemerintah Kota Bengkulu memberikan bantuan modal usaha kepada 23 orang penyandang disabilitas dari 8 Kecamatan di Kota Bengkulu.
Masing-masing diberikan bantuan modal sebesar Rp 5 juta untuk tiap orangnya. Bantuan tersebut bersumber dari kementerian sosial RI lewat program bantuan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) khusus penyandang disabilitas.
Menurut Dinas Sosial Kota, bantuan modal diberikan berdasarkan hasil survei Penyandang disabilitas yang sangat kesulitan mengembangkan usaha karena terkendala modal usaha.
"Kendalanya permodalan. Hari ini kita berikan modal usaha dengan besaran 5 juta perorang," kata Kadis Dinsos Kota Bengkulu, Syahrul Tamzie, Selasa (1/8/2017).
Walikota Bengkulu, Helmi Hasan secara simbolis membagikan langsung bantuan usaha tersebut. Dikesempatan tersebut, Walikota berpesan supaya bantuan digunakan dengan baik serta mengutamakan kejujuran dalam berusaha.
"Utamakan kejujuran, membangun usaha bukan hanya soal untung tapi juga soal kepercayaan. Yang terpenting kita bisa bermanfaat bagi orang lain," ujarnya.
Disamping itu, Walikota terus mendorong tumbuh kembang usaha kreatif. Untuk bentuk supportnya, sambung Walikota, bisa dalam bentuk bantuan lunak dan program pengembangan usaha rintisan.
"Kita (Pemkot) terus akan mendorong warga untuk kreatif dan produktif, kita harus jadi tuan rumah di negeri sendiri bukan sebaliknya jadi pembantu di rumah sendiri," tegasnya. [Media Center Kominfo Kota Bengkulu]