PedomanBengkulu.com, Bengkulu – Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bengkulu melalui Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam, akan membentuk posko layanan suluh guna mengoptimalkan peran penyuluh agama Islam di Kota Bengkulu dalam mengedukasi masyarakat muslim terkait zakat, wakaf, waris dan bimbingan keagamaan.
Bahkan, Kepala kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bengkulu, Drs. H. Zainal Abidin MH melalui Kasi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam, H. Rolly Gunawan, S.Sos.I, M.HI juga akan mendorong para penyuluh agama meningkatkan eksistensinya melalui media televisi, radio dan medsos digital untuk memberi pemahaman supaya tercipta masyarakat Kota Bengkulu yang religius, damai, rukun dan saling menghargai.
“Terkait tersebut, kita akan bersinergi dengan Bidang Penais Zakat dan Wakaf Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Provinsi Bengkulu,” ungkap Rolly Gunawan saat ditemui oleh media di ruang kerjanya, Selasa (2/3).
Selanjutnya, Digitalisasi laporan PAI non PNS menjadi poin ketiga dari program prioritas Bimas Islam Kemenag Kota Bengkulu pada tahun 2021.
“Selain penajaman peran penyuluh secara digital, memperkuat sinergi dengan Pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), pemerintah daerah, ormas Islam serta kepolisian juga menjadi prioritas di tahun ini,” imbuhnya.
Lalu poin kelima, Bimas Islam Kemenag Kota Bengkulu akan menindaklanjuti instruksi Menteri Agama Nomor 01 Tahun 2021 Tanggal 1 Februari 2021 Tentang Gerakan Sosialisasi Penerapan Protokol Kesehatan dengan gencar mensosialisasikan gerakan penerapan protokol kesehatan (5M), yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, membatasi mobilitas dan interaksi, serta menjauhi kerumunan.