PedomanBengkulu.com - Terbilang masih rendahnya angka vaksinasi COVID-19 di Kabupaten Bengkulu Selatan (BS), Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah meminta Pemkab lebih gencar melakukan vaksinasi massal.
Hal ini untuk mengejar ketertinggalan capaian vaksinasi. Di mana se provinsi Bengkulu rata-rata sudah di angka 30 persen. Sebagai kabupaten induk, Rohidin berharap Pemkab BS meningkatkan capaian yang saat ini masih berada di 25 persen.
Terlebih, lanjut Gubernur Rohidin, animo masyarakat untuk melakukan vaksinasi COVID-19 sejak beberapa bulan terakhir terus meningkat. Sehingga target herd immunity di Bengkulu Selatan terbentuk dengan baik jika sudah mencapai target 70 persen vaksinasi.
"Ini sebuah tanggungjawab sendiri Dinas Kesehatan Kabupaten, pimpinan-pimpinan puskesmas dan fasilitas kesehatan lain, sehingga herd immunity di BS bisa sesuai target yang ditetapkan pemerintah pusat," jelas Gubernur Rohidin usai membuka dan meninjau Kegiatan Vaksinasi Massal COVID-19, di Halaman Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Selatan, Minggu (17/10).
Diungkapkan Wakil Bupati (Wabup) BS Rifa'i Tajudin, memang banyak kendala yang dihadapi pihaknya terkait penyebaran dan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 ini, seperti stok vaksin yang kurang.
"Kami sampaikan saat ini vaksinasi akan terus dilaksanakan sehingga bisa mencapai 50 persen bahkan 75 persen. Hal ini karena alhamdulillah dosis vaksin kabarnya sudah tersedia yang berasal dari DPR RI dapil Bengkulu," jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut juga diserahkan bantuan logistik COVID-19 dari Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu ke Pemkab Bengkulu Selatan, yaitu berupa masker bedah sebanyak 3.500 pcs, masker KN95 500 pcs, RDT Antigen 1.000 test dan Paket Prokes 30 unit. [ADV]
