PedomanBengkulu.com, Bengkulu - Badai pandemi covid - 19 hampir genap 2 tahun kita hadapi berbagai sektor bisnis ikut menjadi imbas dari ganasnya badai pandemi yang sudah banyak memakan korban jiwa dan masih terus belangsung sampai dengan saat ini, termasuk usaha di bidang perhotelan dan juga transportasi pasti akan menurun. Tapi yakinlah, setiap ada hambatan. Siapa yang bisa mengolahnya untuk menjadi peluang itulah yang sebenarnya pengusaha pejuang, pejuang pengusaha sesungguhnya. Kawan kawan harus bisan beradaptasi bagaimana problema covid 19 sekarang," Hal ini diungkapkan oleh Ketua Umum (Ketum) Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Mardani H Maming saat menyampaikan sambutan di acara Pelantikan Ketua dan Pengurus BPD HIPMI Bengkulu periode 2021 - 2024 yang berlangsung kemarin malam, Sabtu (29/10) di Grage Hotel Bengkulu.
Tidak sampai disitu Mardani H Maming juga menyampaikan kepada Ketua Umum dan Pengurus BPD HIPMI Bengkulu yang dilantik pada malam kemarin ini adalah bahwa anak muda sebagai pemimpin masa depan harus menanamkan dijiwanya untuk tidak anti terhadap politik. Menurutnya politik adalah satu jalan pengabdian kepada masyarakat menggunakan kebijakkan. "Jika ingin kaya maka berentrepreneurlah. Tapi dengan berpolitik, menjadi bagian legislatif dan eksekutif tentunya akan mampu membuat kebijakan yang sesuai dengan keinginan anak muda, Saya yakin kawan - kawan semuanya punya semangat bukan hanya menjadi Entrepreneur, tapi akan menjadi Pemimpin - pemimpin masa depan yang ada di Provinsi Bengkulu ini, hal ini sudah di tunjukan oleh para senior - senior kita di HIPMI," terang Mardani H Maming.
Mardani menambahkan Entrepreneur adalah kunci keberhasilan suatu negara, jika kita melihat gamabar statistik kondisi Indonesia saat ini Entrepreneurnya masih diangka 3,4 persen, Malaysia 5 persen dan Singapura 7 persen, masih sangat jauh tertinggal dari Negara - negara Asean. Untuk menjadi negar maju dan yang hebat paling tidak Entrepreneur harus 12 persen, kalo Indonesia baru 3,4 persen dimana banyak orang menyampaikan 2030 - 2045 adalah era bonus demografi bagi Indonesia dimana karna banyaknya angka anak muda dibandingkan orang tua. 70 persen lebih banyak anak muda. Ini perlu menjadi perhatian bersama kalo angka Entrepreneur hanya 3,4 persen maka bukan bonus demografi yang akan kita dapatkan tapi sebaliknya bencana demografi yang akan kita hadapi. Maka dari itu HIPMI harus tumbuh membangkitkan kesadaran anak muda untuk berjiwa Entrepreneur. Jika tidak digerakkan dari sekarang maka anak muda nantinya akan menjadi pengangguran," tegas Mardani H Maming.
Sementara Ketua Umum BPD HIPMI Bengkulu, Undang Sumbaga dalam sambutannya menyampaikankan bahwa, mengatakan pelantikan mengangkat tema "Stop Berkompetisi, Saatnya Berkolaborasi" sehingga dengan misi barunya itu, Hipmi siap berkolaborasi membangkitkan perekonomian daerah bersama Pemerintah. "Kami akan terus melakukan progres agar Ekonomi Bengkulu bisa berkembang pesat di tengah keterpurukan akibat pandemi COVID-19," kata Undang.
Dengan menumbuhkan ekonomi yang pesat, kami juga akan membantu program-program Pemerintah Bengkulu dalam berbagai sektor ekonomi yang maju dan hebat bagaimana tagline Gubernur Rohidin- Rosjonsyah. Tidak hanya itu, BPD HIPMI Bengkulu juga akan turut memberdayakan para pelaku UMKM yang selama ini memiliki peran penting dalam membangun perekonomian. Selanjutnya pihaknya akan melakukan kegiatan pelatihan yang akan bekerjasama dengan pemerintah seperti Dinas Perdagangan dan juga Balai Latihan Kerja di Kabupaten/Kota.
"Kami akan membuat beberapa kegiatan seperti Expo atau Pameran-pameran bisnis di seluruh Kabupaten/Kota di Bengkulu agar bisa melihat daya beli masyarakat tumbuh lagi," ungkapnya.
Adapun BPD HIPMI Bengkulu ini memiliki anggota sebanyak 1700 orang, dengan persentase pengurus sebanyak 70 persen laki-laki dan 30 persen perempuan. Semuanya berlatarbelakang pengusaha muda pilihan dari berbagai daerah yang ada di Provinsi Bengkulu.[Rls]
SUSUNAN BADAN PENGURUS DAERAH
HIMPUNAN PENGUSAHA MUDA INDONESIA
PROVINSI BENGKULU
MASA BAKTI 2021-2024
Ketua Umum : Undang Sumbaga
Wakil Ketua Umum : Riri Damayanti John Latief, Melissa Oksadian Abu, Yoga Mirza
Ketua Ketua Bidang Organisasi, Keanggotaan & Kelembagaan : Akmad Basir
Ketua Ketua Bidang Keuangan dan Perbankan : Yosia Yordan
Ketua Bidang Perdagangan, Perindustrian, ESDM : Andi Hartono
Ketua Bidang Perhubungan dan BUMN : Romio Fernandes
Ketua Bidang Kemaritiman,Pertanian,Kehutanan & Lingkungan Hidup : Ronal Pengabdian
Ketua Bidang Pariwisata, Ekonomi Kreatif, Koperasi dan UMKM : M. Ilham Alkadly Kanedy
Ketua Bidang Investasi, Infokom & Kerjasama Internasional : Michael Ferly
Ketua Bidang Tata Ruang, PU, dan Pembangunan Desa : Muhammad Meggi Octavira
Ketua Bidang Ketenagakerjaan, Vokasi, dan Kesehatan : Reni Wati
Ketua Bidang Pendidikan, Riset, Sosial, Pemuda & Olahraga : Emil Reza Satyagraha
Sekretaris Umum : Jumi Irawan
Wakil Sekretaris Umum : Citra Ferly
Wakil Sekretaris Umum : Leo Fatli Bakti
Wakil Sekretaris Umum : Nio Bermano
Wakil Sekretaris Umum : Jos Hendri
Wakil Sekretaris Umum : Julian Tanel
Wakil Sekertaris Umum : Herwan Saleh
Bendahara Umum : Deden Kurniawan
Wakil Bendahara Umum : Tito Sahril Bachir
Wakil Bendahara Umum : Ahmad Fasha Prisdadian
Wakil Bendahara Umum : Elda Jumanti
Wakil Bendahara Umum : Areio Thanico
Wakil Bendahara Umum : Ranziah Pratama