PedomanBengkulu.com, Bengkulu - Dalam upaya memperindah dan mempercantik kawasan wisata Danau Dendam Tak Sudah (DTS) yang terletak di Kelurahan Dusun Besar Kota Bengkulu. DPD KNPI Kota Bengkulu kembali mendatangkan organisasi besar yaitu DPD Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Provinsi Bengkulu dalam upaya peningkatan kebersihan kawasan wisata Danau DTS.
Untuk itu, Ketua DPD IWAPI Provinsi Bengkulu Hj. Trisna Anggraini S. Ip, MM mengatakan kedatangan mereka dalam rangka menjalin silaturahmi, komunikasi kepada Pokdarwis Danau DTS sekaligus menyerahkan puluhan sapu lidi bagi para pelaku UMKM yang ada disana.
"Alhamdulillah. Hari ini, kami DPD IWAPI Provinsi Bengkulu didampingi adek-adek dari KNPI Kota Bengkulu dapat hadir dan membuka komunikasi dengan Pokdarwis maupun Komunitas Tobo Berendo selaku pihak yang memang merupakan pelaku UMKM dikawasan wisata Danau Dendam Tak Sudah ini. Ini juga kami meskipun belum banyak kita memberikan bantuan sapu lidi dengan harapan kedepan, kawasan wisata Danau DTS bisa semakin bersih dan rapi," ungkap Trisna Anggraini, Minggu (19/6).
Kemudian dijelaskan oleh Trisna. IWAPI selaku organisasi perempuan, Wanita Pengusaha Indonesia, siap hadir melakukan pendampingan maupun memberikan edukasi kepada para pelaku UMKM yang ada dikawasan wisata itu.
"Kita siap memberikan pendampingan untuk membuat koperasi, maupun memberikan sosialisasi terkait bagaimana cara meningkatkan usaha UMKM yang dibangun. Kalau kita lihat, potensi wisata Danau DTS ini sungguh luar biasa, saya tahu disini ada Bunga Anggrek Pensil yang memang kebetulan di galery Boutique La Mentique milik saya. Salah satu motif batik kain besureknya adalah Bunga Anggrek Pensil itu. Lalu keindahan alam Danau yang asri dan letaknya ditengah kota. Ini jadi sebuah pemandangan yang cukup eksotis. Kedepan, memang kawasan wisata seperti ini perlu kita bangun dan tata secara profesional, bisa juga nanti ada ciri khasnya yang ditonjolkan seperti kearifan lokal neron dengan gelas dari batok kelapa ini. Serta ada branding sendiri yang dengan era digital saat ini, bisa secara cepat untuk di promosikan melalui medsos. Kalau kami di IWAPI itu mottonya UMKM Naik Kelas, dan untuk Danau DTS ini, harapan kita Wisata Danau DTS naik kelas," pungkas Trisna.
Sementara itu, dari Ketua Pokdarwis Danau DTS. Syaiful Anwar dia menyampaikan. Pihaknya sangat berharap banyak dukungan dan support dari berbagai elemen dalam upaya pengembangan dan kemajuan destinasi wisata Danau DTS, "Kami siap menerima masukan dan saran dari berbagai pihak. Seperti yang dilakukan adek-adek KNPI Kota, dalam upaya demi kemajuan kawasan wisata Danau DTS. Karena betul yang disampaikan tadi bahwa Danau ini punya banyak potensi yang bisa kita majukan," harap Syaiful.
Adapun dari Presiden Tobo Berendo, Dedi Sucenk menyampaikan. Pihaknya selaku para pelaku usaha dikawasan Danau DTS setelah terbentuk Pokdarwis, mereka butuh pendampingan untuk pembuatan maupun tata kelola Koperasi bagi pelaku usaha, "Kita sudah ada Pokdarwisnya. Harapan kita nanti bisa ada pendampingan untuk pembuatan koperasi. Untuk awal ini, kita bukan pada koperasi simpan pinjam fokusnya. Tapi bagaimana kedepan para pelaku usaha disekitar kawasan Danau DTS bisa punya koperasi yang sah dan berjalan dengan sehat," kata bujangan yang akrab dipanggil Sucenk tersebut.
Sementara itu, dari Ketua DPD KNPI Kota Bengkulu, Supratman S. Sos, M. Si dia mengucapkan terima kasih atas kehadiran IWAPI dan bantuan sapu lidi bagi para pedagang.
Kedepan, Ketua KNPI Kota yang akrab disapa Iwan itu berharap IWAPI maupun organisasi besar lainnya bisa lebih peduli dan ikut berkonstribusi guna menjadi kawasan destinasi wisata Danau DTS ini menjadi sebuah destinasi wisata modern dengan tetap mempertahankan nilai-nilai budaya dan kearifan lokal.
"Kemarin kita bersama ACP dan dihadiri Pak Gubernur Rohidin sudah menyerahkan 10 unit tong sampah. Hari ini ada puluhan sapu lidi yang diberikan oleh IWAPI. Kedepan harapan kita lokasi wisata Danau ini bisa menjadi semakin bersih, rapi aman dan nyaman. Dan kita berharap ini bukan pertemuan terakhir, harapan kita kedepan IWAPI, bersama KNPI, nanti juga ada Asidewi, Masata serta kelompok-kelompok organisasi lainnya yang akan turun dan ikut berpartisipasi dalam membangun kawasan Danau DTS jadi destinasi wisata yang refresentatif di Provinsi Bengkulu. Untuk kita ucapkan terima kasih kepada IWAPI atas partisipasinya," pungkas Iwan. (rls)
