PedomanBengkulu.com, Bengkulu - Komisi I DPRD kota Bengkulu melakukan peninjauan terhadap kantor Dinas Sosial Kota Bengkulu yang baru ditempati sejak awal tahun lalu.
Dewan mengecek keabsahan dokumen serta kelayakan bangunan tersebut untuk dijadikan kantor dan rumah singgah para tuna sosial. Hal tersebut dilakukan dewan untuk mengantisipasi hal yang tak diinginkan dan bisa memberi suatu tempat yang layak bagi penghuni rumah singgah.
Sekretaris Komisi I DPRD Kota Bengkulu, Jaya Marta menjelaskan, berdasarkan hasil peninjauan disimpulkan jika kondisi kantor baru ini tidak lebih dari cukup serta masih banyak kekurangan infrastruktur pendukung. Apalagi pernah ada beberapa kejadian di rumah singgah tersebut kaburnya para gelandangan dan pengemis yang sedang di lakukan pembinaan.
"Kalau dibilang layak, ya cukup. Kalau dibilang cukup, ini masih banyak kekurangannya. Karena bangunan ini semulanya dihibahkan dari Pemprov ke pemkot diawal tahun 2022 ini. Yang jelas ini menjadi dasar kita untuk mensupport dari segi penganggaran dalam mendukung pembanguan kantor Dinas Sosial dan rumah singgah ini," jelasnya, Senin (26/09/2022).
Sementara itu, Pelaksana tugas Kepala Dinas Sosial kota Riza Emilia mengatakan, masih banyak kekurangan yang dialami Dinas Sosial apalagi adanya bidang baru yakni bidang fakir miskin yang kondisi ruangannya sangat memprihatinkan. Belum lagi kondisi rumah singgah yang belum dilengkapi tralis besi di bagian jendela yang kerap digunakan para penghuni rumah singgah untuk kabur.
"Seperti yang dilihat para dewan tadi ada beberapa kekurangan yang belum terpenuhi di kantor baru ini. Kita harapkan ada dukungan anggaran untuk memenuhi infrastruktur pendukung di Dinas Sosial ini kedepannya," kata Riza. [Adv]
