PedomanBengkulu.com, Bengkulu - Sinergisitas pembangunan yang terbangun antara pemerintah daerah di Bengkulu menuai apresiasi. Kekompakkan ini disinyalir bakal menjadi awal kebangkitan Bengkulu dalam mengejar ketertinggalan dari provinsi-provinsi maju di Indonesia.
Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia Hj Riri Damayanti John Latief mengatakan, pemerintah daerah, baik tingkat provinsi maupun kabupaten/kota saling membutuhkan dalam membangun kesejahteraan rakyat sehingga harus saling bersinergi dengan menghapus ego sektoral.
"Saya lega karena ternyata apa yang pernah saya dengar bahwa pemerintah provinsi dan kabupaten/kota jalan sendiri-sendiri itu tidak benar. Semoga kekompakkan ini dapat ditingkatkan sehingga berbagai persoalan di Bengkulu dapat diatasi dan berganti dengan kebaikan-kebaikan," kata Hj Riri Damayanti John Latief, Selasa (20/9/2022).
Dewan Pembina Karang Taruna Provinsi Bengkulu ini menjelaskan, perbedaan politik hendaknya tidak membuat pembangunan terbengkalai karena setiap kepala daerah yang dipilih oleh rakyat harus berjiwa besar untuk mengabdi kepada kepentingan semua warga tanpa memandang kelompok, suku, ras dan golongan.
"Masalah banjir, lemahnya infrastruktur, meningkatnya kemiskinan, banyaknya pengangguran, dan lain sebagainya adalah prioritas kerja yang harus segera diselesaikan. Tanpa kekompakkan, sebagus apapun program sulit berjalan efektif," papar Hj Riri Damayanti John Latief.
Alumni Magister Manajemen Universitas Bengkulu ini berharap seluruh pemerintah daerah hendaknya mengutamakan penggunaan APBD untuk kepentingan rakyat dan pembangunan ketimbang pembiayaan operasional seperti pembelian mobil dinas, rumah, atau mebel baru dan mewah.
"Besar harapan saya ekonomi dapat tumbuh dengan cepat, visi misi seluruh pemerintah daerah di Bengkulu dapat terwujud dan berjalan dengan mulus, seluruh infrastruktur terbangun dengan baik dan merata, pengembangan wilayah di kabupaten/kota membuat kesejahteraan rakyat meningkat," tandas Hj Riri Damayanti John Latief.
Untuk diketahui, belum lama ini Pemerintah Provinsi Bengkulu menghibahkan sejumlah ruas jalan milik provinsi di Kota Bengkulu kepada Pemerintah Kota Bengkulu yang telah bertahun-tahun dikeluhkan masyarakat karena dalam keadaan rusak dan sering mengakibatkan kecelakaan.
Untuk mengatasi banjir, Pemerintah Provinsi Bengkulu meminta Pemerintah Kota Bengkulu menyediakan lahan untuk pembangunan kolam retensi. Guna mendukung pembangunan kolam resapan di Kota Bengkulu Pemerintah Provinsi Bengkulu siap menganggarkan 30 persen dari total biaya penyediaan lahan kolam resapan. [Muhammad Qolbi]