PedomanBengkulu.com, Bengkulu – Astra Motor Bengkulu kembali mengadakan kegiatan Seminar Safety Riding, kali ini kegiatan diadakan di Universitas Muhammadiyah Bengkulu dengan tema “Bangga Menjadi Generasi #cari_aman”. Pesertanya merupakan mahasiswa jurusan Kesehatan Masyarakat.
Kegiatan ini menghadirkan 3 narasumber, yakni Polres Bengkulu yang diwakili oleh AKP Firmansyah selaku Kasat Binmas Polres Bengkulu, Dinas Perhubungan Kota Bengkulu diwakili oleh Hendri Kurniawan selaku Kadis Dishub Kota Bengkulu dan Astra Motor Bengkulu diwakili Noval Yunaidi selaku Instruktur Safety Riding.
Pada kegiatan ini, Instruktur Safety Riding Astra Motor Bengkulu memaparkan tentang pentingnya perlengkapan berkendara dan bahayanya jika kita tidak menggunakan perlengkapan berkendara, seperti menggunakan helm saat naik motor, pola bahaya yang ada dijalan seperti bahaya langsung, tidak langsung dan bahaya sembunyi serta bahaya lainnya seperti bahayanya menggunakan handphone saat berkendara.
"Salah satu penyebab terjadinya kecelakaan akibat minimnya kesadaran para pengguna kendaraan bermotor untuk berkendara dengan aman dan benar dengan harapan pengguna sepeda motor kedepannya lebih memahami keselamatan berkendara," jelas Noval, Selasa (27/9).
Adapun output yang diharapkan dari edukasi #Cari_Aman ini agar para mahasiswa/i Universitas Muhammadiyah Bengkulu dapat semakin sadar untuk mengutamakan keselamatan saat berkendara dan menerapkan #Cari_Aman serta turut menjadi pelopor keselamatan berkendara di jalan.
Pengisi materi lainnya dalam seminar ini AKP Firmansyah yang memaparkan peraturan lalu lintas di saat berkendara.
Selanjutnya juga ada materi tentang rambu-rambu dan pentingnya memahami petunjuk jalan, yang dibawakan oleh Kadis Dishub Kota Bengkulu, Hendri Kurniawan.
Sementara, Eva Oktavidiati selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Bengkulu saat membuka acara menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan seminar ini.
"Semoga seminar ini dapat memperkaya wawasan para peserta khususnya dalam berkendara menggunakan sepeda motor, karena sebagian besar mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bengkulu menggunakan sepeda motor saat ke kampus," singkatnya.[Kucir.06]