PedomaBengkulu.com, Bengkulu Utara – Rahwayun Maludin (20) merupakan salah seorang peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang sudah merasakan kemudahan penggunaan aplikasi Mobile JKN yang disediakan oleh BPJS Kesehatan.
“Kebetulan tetangga saya bekerja sebagai petugas keamanan di Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten Bengkulu Utara, Ekos namanya. Kemarin saat sedang mengobrol lalu dia menyarankan untuk saya melakukan skrining kesehatan di aplikasi Mobile JKN,” ucap Rahwayun.
Berbagai menu yang tersedia di aplikasi Mobile JKN ini dimaksudkan untuk memberikan kemudahan bagi peserta JKN. Menu yang tersedia diantaranya info seputar Program JKN, pendaftaran peserta baru, pendaftaran pelayanan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP), perubahan data peserta, konsultasi dokter, dan banyak menu lainnya. Tidak ketinggalan menu Skrining Riwayat Kesehatan yang menjadi andalan.
“Pastinya sudah ada aplikasi Mobile JKN dulu ya. Sebelumnya saya memang sudah unduh, jadi tinggal masuk ke menu Skrining Riwayat Kesehatan untuk menjawab beberapa pertanyaan yang disediakan,” ujarnya.
Rahwayun mengakui proses skrining ini tidaklah sulit untuk dilakukan.
“Pada aplikasi pilih Menu Lainnya, nanti akan ada beberapa menu yang tersedia lalu pilih menu Skrining Riwayat Kesehatan. Nanti akan muncul nomor kartu beserta nama, tinggal pilih saja nama kita. Kita juga diminta untuk mengisi beberapa informasi pribadi terlebih dahulu sebelum mengisi pertanyaan seputar kondisi kesehatan kita. Nanti hasilnya akan keluar,” ujarnya.
Melalui aplikasi Skrining Riwayat Kesehatan ini, BPJS Kesehatan berharap peserta JKN dapat mengetahui potensi risiko penyakit kronis, seperti penyakit Diabetes Mellitus, Hipertensi, Ginjal Kronis serta Jantung Koroner sedini mungkin. Sehingga dapat dilakukan tindakan pencegahan untuk menghindari penyakit-penyakit tersebut.
“Saya juga diberikan info kalau hasilnya cukup akurat untuk mengetahui kondisi awal tubuh kita. Hasil yang diberikan tidak dalam bentuk spesifik penyakit apa, tapi berupa gambaran tentang tubuh kita. Jadi kalau hasilnya kurang baik, sudah bisa mulai perlahan-lahan menjaga kesehatan dan menjalani pola hidup yang lebih baik dan lebih sehat lagi dari sebelumnya. Jangan lupa dimanfaatkan ya menu skrining ini,” tutupnya.[Rls]
