PedomanBengkulu.com, Lebong - Setelah tidak ada satu pun pihak keluarga yang menjemput jenazah Ahmad Antoni (54), dengan pengawalan anggota Polsek Rimbo Pengadang Polres Lebong, jenazah penjaga kebun jeruk akhirnya di makamkan di TPU Rimbo Pengadang, Jum'at (24/3/2023) sekitar Pukul 13.30 WIB. Bahkan dalam kegiatan pemakaman korban juga dihadiri Camat Rimbo Pengadang, Lurah Rimbo penghadang, Imam Masjid Nurul Huda dan sejumlah warga Kelurahan Rimbo Penghadang.
Hal tersebut dibenarkan anggota Bhabinkamtibmas Polsek Rimbo pengadang Briptu Oka Marcelino, SH. Dikatakan Oka, walaupun korban yang ditemukan meninggal dunia di pondok kebun jeruk tersebut, ber-KTP Kelurahan Air Bang Kabupaten Rejang Lebong. Namun tidak ada satu pun pihak keluarga yang bisa di hubungi.
"Ini juga hasil kesepakatan bersama pihak Kecamatan, Keluarahan dan pengurus Masjid Nurul Huda. Akhirnya jenazah Ahmad Antoni kita urus dan semakamkan di TPU Rimbo Pengadang," ungkap Briptu Oka, Jum'at (24/3/2023) sore.
Dijelaskan Briptu Oka, pasca mendapatkan informasi adanya penjaga kebun yang meninggal dunia, Personil Polsek Rimbo Pengadang Polres Lebong sudah mendatangi TKP dan membawa korban ke Puskesmas Rimbo Pengadang, untuk dilakukan pemeriksaan visum dan meminta keterangan sejumlah saksi.
"Selajutnya sekitar Pukul 13.30 WIB. Korban di bawa ke Masjid Nurul Huda Kelurahan Rimbo Pengadang untuk di laksanakan proses pemandian Jenazah dan di sholatkan warga. Setelah itu dilanjutkan pemakaman selesai Pukul 15.30 WIB," pungkasnya.
Seperti diberitkan sebelumnya, masyarakat Rimbo Pengadang dikejutkan dengan informasi adanya temuan mayat laki-laki Jum'at (24/3/2023) sekitar Pukul 09.00 WIB. Korban diketahui bernama Ahamad Antoni (54), merupakan warga Kelurahan Air Bang Kecamatan Curup Tengah Kabupaten Rejang Lebong. Korban yang merupakan buruh harian lepas ditemukan meninggal dunia di pondok kebun jeruk milik Lunardi Naibaho, yang selama ini dijaga oleh korban.
"Benar, kami telah evakuasi korban ke Puskesmas,” kata Kapolsek Rimbo Pengadang Iptu Budi Trisna.
Dikatakan Kapolsek, sekira Pukul 09.00 Wib berawal informasi dari pemilik kebun jeruk, meminta bantuan ke Personil Polsek Rimbo Pengadang, untuk mengantar korban ke puskesmas terdekat, dikarenakan sedang sakit keras.
Saat ditemukan, lanjutnya, Korban diduga dalam keadaan sudah tidak bernyawa, selanjutnya korban di bawa ke puskesmas untuk dilakukan visum dan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab meninggalnya korban.
"Untuk memastikannya, korban langsung kami bawa ke Puskesmas. Kemudian dilakukan visum dan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab meninggalnya korban," singkatnya.[spy]
