PedomanBengkulu.com, Bengkulu Tengah – Anggota DPRD Bengkulu Tengah, Doni Erian meminta Pemkab Bengkulu Tengah untuk melakukan pengawasan terkait harga TBS sawit.
“Dalam waktu dekat ini kami akan berkoordinasi dengan Dinas Pertanian, untuk mencari solusi bagaimana harga TBS sawit ini tidak anjlok jelang lebaran,” ujar Doni, Kamis (13/4/23).
Diketahui, harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Kabupaten Bengkulu Tengah kerap mengalami penurunan harga yang drastis menjelang hari raya idul fitri.
Penurunan harga itu pun telah terjadi dalam dua hari terakhir, dan dikhawatirkan akan terus turun hingga libur Lebaran.
“Ini sangat sering dimanfaatkan oleh pihak pabrik kelapa sawit, sehingga sangat merugikan masyarakat yang membutuhkan uang tambahan untuk lebaran,” kata Doni.
Namun disamping itu, Doni meminta kepada para petani untuk melakukan pemanenan sesuai dengan standar perusahaan.
Tetap mengutamakan kwalitas buah sesuai dengan permintaan perusahaan penerima TBS, jangan sampai ada pihak yang dirugikan.
“Jangan sampai karena mau banyak hasil panen, yang mentah-mentah juga ikut di panen, selain merugikan perusahaan juga merugikan kita sendiri,” ungkapnya. (Adv)