PedomanBengkulu.com, Kota Bengkulu - Kadis Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bengkulu Yuliansyah menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota Bengkulu untuk tidak membakar sampah, terlebih di kawasan pemukiman yang padat menduduk. Ini menghindari terjadi kebakaran mengingat saat ini cuaca di Kota Bengkulu sedang panas-panasnya.
“Akhir-akhir ini cuaca di Kota Bengkulu termasuk ekstrim yang panasnya luar biasa. Dan belum lama ini juga terjadi terpaan angin yang luar biasa yang menimbulkan korban, bukan hanya dari kebakaran tapi juga dari pohon besar yang tumbang. Maka kami tak bosan menghimbau dan memgedukasi masyarakat untuk waspada. Jangan dulu membakar sampah dan bermain api,” kata Yuliansyah.
Dikatakan Yuliansyah, dalam 2 minggu ini sudah 2 kali terjadi kebakaran yang disebabkan dari warga yang membakar sampah yakni di Kelurahan Semarang dan di kawasan STAIN.
“Akibat membakar sampah, bunga api naik mengenai plafon rumah. Jadi kami menghimbau masyarakat untuk menghindari pembakaran sampah di pemukiman padat penduduk,” ujar Yuliansyah.
Damkar Kota Bengkulu juga memberikan edukasi kepada anak-anak atau pelajar TK/PAUD dan SD serta orangtua dan guru agar tidak bermain api.
“Kami damkar selalu menghimbau dan mengedukasi masyarakat. Tadi juga kami menerima kunjungan siswa TK Al Hikmah. Ini juga kesempatan kami sebagai sarana edukasi kepada masyatakat, baik guru dan murid agar anak-anak jangan dibiarkan sembarangan bermain api. Karena saat ini udara panasnya luar biasa. Kami damkar tetap siaga 24 jam untuk mengantisipasi,” jelas Yuliansyah. (rls)