Wali Kota Bengkulu, H Helmi Hasan, SE |
Baru-baru ini, Bengkulu dihebohkan dengan kasus kerabat Wali Kota berinisial FH yang dilaporkan kasus dugaan penipuan online modus janji honorer beserta honorer pada Dinas Kesehatan Kota Bengkulu.
Meski baru dugaan, namun pemberitaan mengenai hal ini telah "diledakkan" sedemikian rupa sehingga muatan politisnya lebih terasa kental ketimbang fakta yang sebenarnya atas kasus itu sendiri.
Alih-alih menjatuhkan citra Wali Kota Bengkulu, kasus yang sengaja dibesar-besarkan ini bila ditelaah dengan seksama justru sebenarnya menunjukkan kenegarawanan H Helmi Hasan.
Kenegarawanan dalam artian sikap yang ditunjukkan oleh seseorang itu mencerminkan integritas, objektivitas dan keahlian dalam mengelola negara dengan hikmah kebijaksanaan serta mengutamakan kepentingan warga di atas kepentingan pragmatis.
Mari kita tengok.
Pertama, dalam kasus ini, FH yang statusnya merupakan kerabat Wali Kota dikatakan gagal dalam memproses kenalannya sebagai honorer, ini bukti bahwa Helmi Hasan tidak menggunakan kekuasaannya untuk kepentingan kerabatnya.
Kedua, melalui Kepala Dinas Kominfo Kota Bengkulu, Gita Gama, Wali Kota disebutkan sangat marah dan kecewa dengan kejadian dugaan penipuan yang dilakukan oleh salah seorang kerabatnya, ini menunjukkan Helmi Hasan sedang memberikan pembelajaran yang baik, meskipun kepada anggota keluarganya.
Ketiga, atas kasus yang berlangsung di Polda Bengkulu, Helmi Hasan juga memberikan dukungan penuh atas penegakkan hukum agar berjalan dengan seadil-adilnya, disini Helmi menujukkan sikap sebagai seorang patriot
Terlepas dari kasus ini, Pemerintah Kota Bengkulu di bawah kepemimpinan Helmi Hasan telah menujukkan perkembangan yang begitu menggembirakan, bukan hanya dari segi infrastruktur, namun juga dari pembangunan mental spiritual masyarakat.
Sebelum Helmi, Kota Bengkulu tidak punya rumah sakit sendiri sejak Indonesia merdeka, kini ia telah berhasil membangunannya, bahkan dengan gedung yang megah dan pelayanan yang dikagumi oleh seluruh manajer rumah sakit se-Provinsi Bengkulu.
Dengan gaya kepemimpinannya yang sederhana, Helmi Hasan mampu menjadikan masjid-masjid di Kota Bengkulu perlahan-lahan ramai dengan salat berjamaah.
Sejak dipimpin Helmi Hasan, seluruh jalananan kota mulus, bahkan hingga gang-gang sempit sekalipun, serta banyak lagi prestasi serta gebrakan lainnya yang bila ditulis semua akan menjadikan tulisan ini begitu panjang dan melelahkan untuk dibaca.
Singkatnya saja, dengan kepemimpinan religius dan visionernya itu, tentu akan menimbulkan rasa takut dari lawan politinya yang akan terus berusaha menjatuhkan kredibilitasnya, dengan berbagai cara dan pemberitaan.
Alhamdulillah ia tidak terpancing, dan bahkan dari banyak orang saleh terpanjat doa, semoga keberhasilan kepemimpinan Helmi Hasan di Kota Bengkulu dapat dirasakan jua oleh seluruh warga Provinsi Bengkulu.