PedomanBengkulu.com, Bengkulu – Bertempat di gedung Balai Prajurit Korem 041/Gamas Bengkulu, Korem 041/Gamas Bengkulu menggelar kegiatan komunukasi sosial bersama aparat pemerintah dengan mengangkat tema Transformasi Digital Ciptakan Aparat Pemerintah Unggul, Selasa (13/6/23).
Dari Pemkot Bengkulu, hadir Asisten II Saipul Afandi, Sekretaris Kominfo Kota Bengkulu Afri Candriani dan Kabid E-Goverment Herliani. Dari pemprov hadir Sekda Hamka Sabri dan yang mewakili kadis kominfo provinsi. Hadir juga dari pihak Polda Bengkulu dan Basarnas.
Acara dibuka oleh Kepala Staf Korem (Kasrem) 047/Bengkulu Kolonel Inf Anhar Premana S.E., M.M yang mewakili Komandan Korem. Dalam sambutannya, Anhar menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membangun komunikasi dan meningkatkan sinergitas Korem dengan pemerintah daerah dan polda.
“Kegiatan ini merupakan suatu program kerja dr korem yang dimaksudkan untuk meningkatkan keselarasan dan membangun komunikasi, memperkokoh sinergitas TNI dengan aparat pemerintah termasuk polda dalam pemahaman kemajuan teknologi informasi,” ujar Anhar.
Ia mengatakan transformasi digital ini membawa dampak positif antara lain mempermudah komunikasi dan meningkatkan kinerja aparat pemerintah. Kendati demikian tak dipungkiri juga transformasi digital juga mepunyai beberapa dampak negatif yang perlu diantisipasi.
Sementara itu, di lokasi dan kesempatan yang sama Sekretaris Dinas Kominfo Kota Bengkulu Afri Candriani menjelaskan tentang transformasi digital bidang pemerintahan.
Afri mengatakan, di Kominfo Kota Bengkulu sendiri sudah banyak melakukan inovasi digitalisasi. Dengan telah dibangunnya gedung monitoring center (Moncen), di sana terpantau banyak titik titik persimpangan jalan untuk melihat aktifitas masyarakat dan lalu lintas melalui CCTv.
Kemudian juga ada absen online dimana pegawai atau staf bisa dipantau kegiatannya melalui aplikasi absen online. Apa saja kegiatan yang sedang dilakukan pegawai dan dimana lokasinya dapat dipantau oleh atasan.
“Memang menghadapi perkembangan zaman yang semakin canggih ini kita khususnya pemerintahan harus berinovasi dan transformasi ke digital karena untuk memudahkan, mempercepat pekerjaan khususnya dalam hal pelayanan kepada masyarakat. Lebih dari itu, dengan gititalisasi kita dapat membangun komunikasi dengan lebih mudah dan mempererat sinergitas,” demikian Afri.(rls)
