PedomanBengkulu.com, Bengkulu – Walikota Bengkulu Helmi Hasan dan Wakil Walikota Dedy Wahyudi terus menjalankan program 3 in 1 (Akta Kematian) Dukcapil di tengah masyarakat.
Berdasarkan data Baznas dan Dukcapil per bulan Mei 2023 tercatat 197 warga Kota meninggal dunia. Terdiri dari 100 orang perempuan dan 97 laki-laki. Artinya rata-rata sehari 6 warga meninggal dunia. Bahkan bisa 10 orang.
Maka sehari ada 6-10 titik Pemkot menyelenggarakan takziah. Dalam semalam Pemkot hadir di 3 lokasi takziah. Setiap malam, hujan badai pun ditembus, sekaligus menyerahkan dokumen akta kematian.
Ini menunjukkan, Pemerintah Kota Bengkulu bertekad dan berkomitmen melayani warga dengan maksimal dalam keadaan suka maupun duka. Program yang berlangsung sejak September tahun 2018 lalu bertujuan agar warga tak repot lagi urus akta kematian, karena ada Pemkot yang langsung antar ke rumah duka.
“Tujuan kita hadir ya untuk mengucapkan belasungkawa kepada keluarga yang sedang berduka. Insya allah kehadiran kita dapat menghibur keluarga, karena kita hadir langsung ke rumah untuk menunjukkan kepedulian, rasa prihatin dan empati kita kepada keluarga,” jelas Wawali Dedy, Jumat (9/6/23). (rls)
