PedomanBengkulu.com, Bengkulu - Jelang berakhirnya masa jabatan Walikota dan Wakil Walikota Bengkulu pada 24 September 2023 mendatang, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bengkulu melaksanakan rapat paripurna, Senin (19/6) kemarin.
Rapat ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Bengkulu Suprianto dan diikuti oleh anggota DPRD Kota Bengkulu, jajaran Forkompimda Kota Bengkulu, seluruh Kepala Dinas, Kepala Badan di lingkungan Pemerintah Kota Bengkulu, seluruh Camat dan Lurah di Kota Bengkulu serta tamu undangan lainnya.
Suprianto dalam laporannya menyampaikan dengan akan berakhirnya masa jabatan Walikota Helmi Hasan dan Wakil Walikota Dedy Wahyudi pada 24 September mendatang serta berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang menyatakan bahwa pemberhentian kepala daerah dan/ atau wakil kepala daerah diumumkan oleh pimpinan DPRD dalam Rapat Paripurna.
"Kami pimpinan akan menindaklanjuti Rapat paripurna DPRD pada hari ini dengan mengajukan usul pemberhentian Walikota dan Wakil Walikota kepada Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur sebagai Wakil Pemerintah pusat," terang Suprianto.
Selanjutnya, DPRD Kota Bengkulu akan mengusulkan 3 nama calon pelaksana tugas Walikota selama proses pilkada kembali menghasilkan walikota baru di 2024 mendatang.
Sementara, Sekretaris Daerah Kota Bengkulu Arif Gunadi yang turut hadir dalam rapat paripurna ini menyampaikan bahwa kepemimpinan Helmi-Dedy masih tersisa 3 bulan lagi.
“Oleh karena itu kami mengajak semua lapisan tetap bersinergi dalam mewujudkan visi misi Helmi-Dedy hingga berakhir jabatan nya,” singkatnya.
Untuk diketahui, Selama memimpin Walikota dan Wakil Walikota Bengkulu memberikan perubahan yang signifikan, diantaranya 2 Rumah Sakit, program seribu jalan mulus, merdeka ijazah, gratis PDAM, Ambulance gratis, BPJS gratis dan lainnya yang berdampak langsung kepada masyarakat Kota Bengkulu.[Red]
